ABG Wonogiri Hilang Hampir Setahun Kini Tenangkan Diri di Rumah Neneknya

ABG Wonogiri Hilang Hampir Setahun Kini Tenangkan Diri di Rumah Neneknya

Muhammad Aris Munandar - detikJateng
Sabtu, 02 Apr 2022 11:49 WIB
Remaja asal Wonogiri, Meyda Tiara Kusuma Wardani yang hilang tiga hari, Rabu (19/5/2021).
Remaja asal Wonogiri, Meyda Tiara Kusuma Wardani akhirnya pulang ke rumah (Foto: dok keluarga/Zainal)
Wonogiri -

Remaja asal Wonogiri yang dilaporkan hilang sejak tahun lalu sudah pulang ke rumahnya. Kini ABG bernama Meyda Tiara Kusuma Wardani (16) itu menenangkan diri di rumah neneknya.

"Sekarang baru di rumah neneknya yang ada di Kecamatan Girimarto. Aktivitas, makan, sehat seperti biasanya, biar menenangkan diri dulu di sana tidak apa-apa," kata ayah Meyda, Gatot Subroto, saat dihubungi detikJateng, Sabtu (2/4/2022).

Ibunda Meyda, Dian Dewiyanti, mengatakan tak ada tanda-tanda atau perubahan yang menonjol pada fisik anaknya setelah pulang. Meyda pulang dengan kondisi sehat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sekarang aktivitasnya cuma istirahat di rumah. Ngobrol-ngobrol sudah biasa. Ini baru di rumah neneknya, katanya kangen," kata Dian.

Dian mengaku lega saat anaknya ditemukan. Dia sempat menangis histeris saat mendapat kabar tentang anaknya yang sejak 16 Mei 2021 itu.

"Saya menunggu di rumah sama bapak. Saat Meyda sampai, saya menangis, saya peluk, karena hampir satu tahun tidak bertemu. Anak saya juga langsung memeluk kami," ujar dia.

ADVERTISEMENT

Saat kali pertama bertemu, kata dia, Meyda meminta maaf kepada kedua orang tuanya. Kedua orang tua tidak memarahi saat Meyda pulang. Kedua orang tuanya belum menanyakan secara rinci ke mana Meyda pergi.

Sebelumnya diberitakan, Meyda pertama kali ditemukan sopir truk Ardian Budi Prasetyo (32) di area SPBU Jonggrangan, Klaten, pada Kamis (31/3) sekitar pukul 22.00 WIB. Kala itu, dia melihat Meyda membawa koper dan seperti kebingungan.

Warga Desa Gedaren, Kecamatan Jatinom ini menyebut saat ditanya lebih lanjut gadis ABG itu justru menangis dan matanya berkaca-kaca. Kepada Ardian, gadis ABG itu mengaku ingin pulang ke Wonogiri.

"Tak tanya mau ke mana, katanya mau pulang tapi ongkos habis. Saya tanya mau pulang ke Wonogiri. Saya tanya nomor telepon orang tuanya, maksud saya mau saya mau telepon orang tuanya," kata Ardian Budi Prasetyo (32) kepada detikJateng, hari ini.

Meyda kala itu menangis karena takut pulang dan dimarahi ayahnya. Meyda pun mengaku telah kabur dari rumah.

"Katanya kabur dari rumah, pulang dari Bandung. Lalu saya tanya mau ndak saya tolong, lalu saya antar ke pos polisi Masjid Agung Al-Aqsa," ujar Ardian, yang juga wakil ketua paguyuban sopir truk Indonesia (PSTI) ini.




(ams/ams)


Hide Ads