Diskusi soal Polemik Wadas Bakal Digelar di UGM Besok

Diskusi soal Polemik Wadas Bakal Digelar di UGM Besok

Angling Adhitya Purbaya - detikJateng
Senin, 28 Mar 2022 16:52 WIB
Aksi penolakan tambang andesit di Wadas digelar di Kantor Gubernur Jawa Tengah di Semarang, Selasa (22/3/2022).
Aksi penolakan tambang andesit di Wadas digelar di Kantor Gubernur Jawa Tengah di Semarang, Selasa (22/3/2022). Foto: Angling Adhitya Purbaya/detikJateng
Semarang -

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyebut Pemprov Jateng akan kembali berdiskusi dengan pihak kontra penambangan andesit di Wadas. Diskusi itu akan digelar di UGM rencananya hari Selasa (29/3) besok.

"Besok mereka (pihak kontra) mengundang kami untuk diskusi di UGM. Ya kita akan siap untuk datang dan menjelaskan. Itu forum yang sangat bagus untuk kita melakukan sosialisasi kembali sehingga kita bisa mendapatkan sesuatu yang clear," kata Ganjar, Senin (28/3/2022).

Hal itu diungkapkan Ganjar usai rapat evaluasi penanganan persoalan Wadas di gedung A lantai 2 kompleks kantor Pemprov Jateng, Jalan Pahlawan Semarang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ganjar mengatakan dalam rapat tadi dibahas beberapa hal soal pembangunan Bendungan Bener yang juga terkait dengan rencana penambangan andesit di Wadas. Antara lain soal geologis, lingkungan, sosial, proses, dan prosedur serta pengurusan IPL dan Amdal.

"Maka tadi saya mendapatkan penjelasan teknis geologis, lingkungan, sosial, proses prosedur dan substansi dari pengurusan IPL, Amdal. Maka kita siapkan saja dan mudah-mudahan itu bagian yang bisa membuka pengetahuan bersama jadi lebih enak," ujar Ganjar.

ADVERTISEMENT

Ganjar mengaku rutin memantau perkembangan proyek tersebut termasuk penanganan dampak sosialnya.

"Selalu kita memantau perkembangan karena kita sudah komitmen menyelesaikan persoalan Wadas, maka kegiatan sudah dilakukan, pelatihan sudah, bantuan anak SD sudah, trauma healing banyak yang ikut. Kami senang secara teknis kita ingin sampaikan," jelas Ganjar.

Sementara itu, Asisten Ekonomi dan Pembangunan Pemprov Jateng, Peni Rahayu mengatakan setidaknya ada lima isu yang akan didiskusikan pada pertemuan yang digelar di UGM. Di antaranya tentang rencana dan fungsi Bendungan Bener, Amdal dan isu lingkungan, proses penetapan lokasi, dan aspek hukum.

"Ada juga terkait penjelasan metode dan teknik pengambilan batu andesit dan pasca pengambilan batu. Termasuk juga penanganan dampak sosial dari proyek bendungan Bener," kata Peni.




(ams/ahr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads