Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang membuka 34 sentra vaksinasi untuk menggenjot vaskinasi dosis ketiga atau booster. TNI AL dan Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) turut membantu Pemkot Semarang menyediakan sentra vaksinasi.
"Hari ini ada 34 tempat yang jadi sentra vaksinasi. Meliputi Puskesmas dan beberapa sentra-sentra percepatan vaksin dan di 5 tempat itu kita di-support penuh Pak Rektor IPDN dan seluruh keluarga besarnya, termasuk Pak Kepala Dinas Kesehatan TNI Angkatan Laut, Pak Laksamana Agus," jelas Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi dikutip dalam keterangan tertulis, Senin (28/2/2021).
Wali Kota yang akrab disapa Hendi itu mengaku bersyukur atas perhatian dan dukungan yang diberikan oleh berbagai pihak untuk penanganan pandemi di Kota Semarang. Hendi meyakini kenaikan angka kasus COVID-19 bisa ditekan dengan disiplin protokol kesehatan, serta percepatan vaksinasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi bantuan dari Rektor IPDN ini pasti akan membuat masyarakat Semarang ataupun orang yang bekerja di Semarang ini bisa segera mendapatkan fasilitas percepatan vaksin booster," jelas Hendi.
Hendi menambahkan Kota Semarang menjadi persinggahan terakhir dalam rangkaian kegiatan gebyar vaksinasi booster COVID-19 oleh TNI AL. Ada lima titik lokasi pelaksanaan vaksinasi dari TNI Al di Kota Semarang.
"Jadi Pak Kadinkes TNI AL membawa 20 ribu vaksin yang rencananya mungkin 1-2 hari ini akan dihabiskan di Kota Semarang," sebut Hendi.
Kepala Dinas Kesehatan TNI AL Laksamana Pertama TNI dr. Agus Guntoro menyampaikan pihaknya berkomitmen untuk terus menggencarkan pemberian vaksin kepada masyarakat khususnya di Kota Semarang. Hal ini dilakukan untuk membantu menyukseskan program pemerintah dalam mempercepat vaksinasi demi memutus mata rantai penularan COVID-19.
"TNI dalam hal ini TNI Angkatan Laut, akan selalu mendukung program pemerintah utamanya dalam hal percepatan vaksinasi kepada masyarakat. Saat ini seluruh keluarga TNI telah bekerja sama dengan masyarakat setempat serta pemerintah daerah di seluruh Indonesia untuk melaksanakan vaksinasi," papar Agus.
Sementara itu, Rektor IPDN Hadi Prabowo mengatakan kegiatan vaksinasi booster sesuai dengan rancangan kegiatan pengabdian pada masyarakat IPDN.
"Saya lihat Semarang ini prestasinya sudah baik sekali untuk vaksin booster mencapai 19%. Kita harapkan dengan adanya partisipasi dari masyarakat yang digerakkan pak wali kota kita bisa mencapai angka yang signifikan untuk supaya Indonesia dapat terlepas dari pandemi COVID," ungkap Hadi.
(akd/ega)