.webp)
Libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 bertepatan dengan libur anak sekolah segera berakhir. Namun masih ada beberapa hari lagi yang bisa dimanfaatkan wisatawan untuk menghabiskan waktu liburan.
Wisatawan bisa menikmati suguhan wahana terbaru di objek wisata The Great Asia Africa (TGAA) Lembang. Keuntungannya, pada momen libur ini tak terlalu ramai wisatawan yang berjubel.
Di TGAA Lembang, saat ini ada wahana kereta sungai. Wisatawan bisa naik kereta mini yang jalurnya menyusuri tepian sungai dengan suasana khas Lembang yang sejuk meskipun matahari menyengat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi kami ingin terus memberikan sesuatu yang baru bagi wisatawan, termasuk di momen libur Nataru dan sekolah kali ini. Namanya kereta sungai," kata Public Relation TGAA Lembang, Intania Setiati saat ditemui, Jumat (3/1/2025).
Pengunjung dari segala usia bisa menaiki miniatur kereta cepat Whoosh yang kini jadi ikon Indonesia. setiap rangkaian bisa diisi maksimal dua orang, terutama anak-anak yang mesti didampingi orang tua.
"Jadi rangkaian kereta ini bisa menampung 24 orang baik dewasa maupun anak-anak. Kalau anak di bawah 5 tahun, mesti didampingi orang dewasa," kata Intania.
Tak perlu khawatir kereta mini itu melaju kencang sehingga membahayakan. Kecepatannya paling hanya 5 sampai 10 kilometer per jam, tentunya yang menjadi keutamaan pengelola menyuguhkan wahana itu yakni sensasi menikmati bentang alam Lembang.
"Keseruannya justru di situ, naik kereta mini dengan pemandangan alam yang indah. Ada sungai, kita punya taman dengan bunga warna-warni, kalau melihat ke atas itu ada tebing-tebing tinggi," ujar Intania.
Untuk menjajal kereta mini di negara Jepang objek wisata TGAA Lembang, wisatawan hanya perlu merogoh kocek Rp25 ribu per orang untuk durasi dua kali putaran.
"Untuk panjang lintasannya ini 200 meter, dengan harga Rp25 ribu per orang wisatawan sudah bisa naik wahana ini," kata Intania.
Gavindra, wisatawan asal Bogor menjadi salah satu orang yang menjajal wahana kereta mini. Ia mengajak anaknya yang masih SD menikmati wahana tersebut.
"Seru, kebetulan enggak terlalu padat juga pengunjungnya. Jadi tadi enggak perlu menunggu lama, yang seru itu memang pemandangannya ya," kata Gavindra.
(sud/sud)
