.webp)
Mulai 28 September 2024, Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati membuka penerbangan rute Majalengka-Singapura. Maskapai penerbangan Scoot akan mengisi penerbangan rute tersebut.
Majalengka-Singapura bakal menjadi rute internasional komersial kedua setelah sebelumnya lebih dulu dibuka rute Majalengka-Kuala Lumpur. Menjelang penerbangan perdana ke Singapura, ada promo tiket seharga Rp450 ribu yang sudah bisa dipesan masyarakat mulai 6 Agustus 2024 lalu.
"Masuknya penerbangan Scoot diharapkan menjadi momen kebangkitan Bandara Kertajati, mengingat bandara ini memiliki fasilitas yang sudah sangat mumpuni," ujar Direktur BIJB Muhammad Singgih dalam keterangannya, Selasa (27/8/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain tiket promo, ada juga tiket shuttle travel gratis antarmoda dari dan menuju BIJB Kertajati. Ada 3.014 lembar tiket shuttle gratis.
1.360 tiket di antaranya dari Scoot, yang berlaku hingga akhir Desember 2024. Cara klaimnya, cukup tunjukkan boarding pass atau tiket pemesanannya. Nanti, petugas shuttle akan melayani.
Singgih berharap dengan penambahan penerbangan internasional ini menjadi titik awal penerbangan langsung, atau direct lainnya ke berbagai belahan dunia.
"Harapan kami dengan ada penerbangan dari Scoot dapat menjadi pembuka untuk penerbangan umrah dan penerbangan direct ke Timur Tengah," kata Singgih.
BIJB memiliki modal fasilitas yang memadai. Plus, rekam jejaknya bagus karena pada musim haji tahun ini menjadi embarkasi dan debarkasi resmi haji dengan kode pernerbangan 'KJT'.
Rute baru Majalengka-Singapura juga akan menggairahkan dunia pariwisata kawasan pantura seperti Cirebon, Majalengka, Kuningan, dan Indramayu. Harapannya dapat meningkatkan okupansi hotel, kemunculan destinasi wisata baru dan tempat akomodasi baru, serta pertumbuhan travel dan biro perjalanan.
Selain itu, rute baru Majalengka-Singapura juga akan meningkatkan konektivitas wilayah dua provinsi. Hal itu diungkapkan oleh Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jabar, Benny Bachtiar.
"Penerbangan langsung ke Singapura ini tidak hanya membuka akses perjalanan warga Jabar saja, tapi warga Jateng sekitar pantura seperti Kabupaten Brebes dan sekitarnya," ucap Benny.
Apalagi dengan kehadiran Tol Trans Jawa, perjalanan dari Jateng menuju Majalengka menjadi lebih singkat. Begitu pun warga dari Bandung Raya, dengan kehadiran Tol Cisumdawu, BIJB dapat menjadi alternatif.
"Masyarakat kini semakin mudah jika ingin berpergian ke Singapura, untuk berwisata, berobat, perjalanan bisnis, atau sekolah di Singapura," kata Benny.
(aau/tey)
