Pengalaman tak mengenakkan dialami sepasang turis asal Prancis yang baru pertama kali liburan di Vietnam lantaran kena 'tipu' sopir taksi.
Dilansir detikTravel yang mengutip VN Express pada Sabtu (18/5/2024), sepasang turis Prancis baru pertama kali liburan ke Hanoi, Vietnam. Di sana mereka ditemani pemandu bernama Son Nguyen untuk berlibur di Pulau Cat Ba.
Pada hari Minggu, pasangan itu naik taksi tanpa ditemani pemandu. Mereka hanya pergi ke tempat yang jaraknya 200 meter, dari Tran Nhat Duat ke Jalan Cho Gao di Hanoi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Biasanya, harga normal taksi untuk jarak kurang dari 1 kilometer kurang dari USD 1 atau Rp 16 ribuan. Namun, sopir taksi menaikkan harganya sampai 20 kali lipat alias USD 20 atau sekitar Rp 321 ribu.
Awalnya turis ini terima-terima saja, sampai akhirnya mereka turun tanpa dompet dan paspor. Barang-barang itu ketinggalan di mobil.
Untungnya sopir itu kembali, namun ada imbalannya. Pasangan itu harus membayar uang tambahan sebesar VND 500.000 atau harga yang sama seperti tarif taksi yang tadi.
Kejadian ini terungkap setelah turis tersebut merekam kejadian itu dan mempostingnya di media sosial hingga viral. Selain itu mereka juga melapor ke pihak berwenang.
Polisi di Distrik Hoan Kiem menyelidiki kasus itu. Supir masih dalam pelacakan, sehingga sepasang turis itu hanya bisa menunggu dengan sabar.
Artikel ini telah tayang di detikTravel. Baca selengkapnya di sini.