Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Pangandaran mulai tertibkan jalur tikus yang berpotensi menjadi akses masuk wisatawan ilegal ke Pantai Pangandaran.
Selain kebocoran tiket, penutupan jalur tikus akses masuk objek wisata Pantai Pangandaran dilakukan karena minimnya personel yang dimilik Disparbud Pangandaran untuk berjaga.
"Kami memang menutup jalur pintu masuk di jalur Hooba Grand Pangandaran, karena kebocoran tiket sering terjadi masuk pintu tersebut," kata Kepala Disparbud Pangandaran Tonton Guntari kepada detikJabar, Rabu (15/3/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tonton mengatakan banyak keluhan yang dilontarkan wisatawan ketika melalui jalur tikus ini, seperti maraknya calo.
"Kami menyampaikan permohonan maaf kepada pihak PT Panca Makmur Bersama (pengelola Grand Pangandaran). Hal ini dilakukan agar melakukan penertiban menjelang libur lebaran," kata Tonton.
"Berbenah sejak awal agar nanti ketika menjelang libur lebaran semua sudah disiapkan," katanya.
Sementara itu Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata mengatakan antisipasi kerawanan kegiatan saat Ramadan dan Lebaran 2023 menjadi fokus Pemkab Pangandaran saat ini.
"Ketertiban terkait pelaksanaan Ramadan agar tertib masyarakat saling menghargai dan menghormati," kata Jeje.