Menikmati Paris di Indramayu

Menikmati Paris di Indramayu

Sudedi Rasmadi - detikJabar
Sabtu, 07 Jan 2023 18:00 WIB
Pemandangan Pantai Sumur Tiris di Indramayu.
Pemandangan Pantai Sumur Tiris di Indramayu. (Foto: Sudedi Rasmadi/detikJabar)
Indramayu -

Kabupaten Indramayu memiliki pantai dengan hamparan pasir dan hutan mangrove yang hijau. Salah satunya adalah Pantai Sumur Tiris atau Paris yang banyak dikunjungi wisata domestik maupun asing.

Pantai yang terletak di Desa Pabean Ilir, Kecamatan Pasekan, Kabupaten Indramayu atau sebelah utara dari pusat pemerintahan itu tergolong cukup alami. Meski, pengunjung harus menempuh jalur yang cukup ekstrem melewati jalan setapak tanggul tambak ikan. Namun, banyak diminati wisatawan lokal maupun pelancong asing.

Sejauh 2 kilometer dari permukiman, pengunjung akan disuguhkan hijaunya pemandangan hutan mangrove ketika memasuki area Pantai Sumur Tiris. Lambaian pohon cemara laut yang berjejer rapi seolah menyambut kehadiran para wisatawan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau cuaca enak atau pas kemarau biasanya ramai pengunjung. Terkadang ada juga dari wisatawan dari Medan, Kalimantan, bahkan pelancong dari China, Prancis pada tahun 2019-an," kata pemilik warung di Pantai Tiris, Carita (36), belum lama ini.

Pemandangan Pantai Sumur Tiris di Indramayu.Pemandangan Pantai Sumur Tiris di Indramayu. Foto: Sudedi Rasmadi/detikJabar

Hanya dengan Rp 5 ribu pengunjung dapat menikmati pemandangan lembutnya desiran ombak dan hamparan pasir pantai. Suasana semakin indah ketika menyaksikan matahari terbenam.

ADVERTISEMENT

Seperti istilah singkatan namanya, pantai ini pun terdapat replika Menara Eiffel yang banyak digunakan pengunjung untuk berswafoto. Selain itu terdapat spot penginapan unik serta saung-saung yang cocok untuk bersantai sambil menunggu senja.

Keindahan alam pantai ini menjadi berkah tersendiri bagi pemilik warung setempat. Dalam sehari bisa meraup omzet Rp 200-300 ribu.

Pemandangan Pantai Sumur Tiris di Indramayu.Pemandangan Pantai Sumur Tiris di Indramayu. Foto: Sudedi Rasmadi/detikJabar

"Waktu pas COVID-19 tuh banyak yang datang sambil bersepeda. Kalau sekarang kan musim hujan, jadi akses jalannya agak sulit," katanya.

Diketahui Pantai Sumur Tiris ini mulai marak dikunjungi sejak tahun 2018. Spot foto mulai dari jembatan ke arah laut dan tulisan pantai pun mulai hilang dimakan usia.

(iqk/orb)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads