Curug Cibubuay, Wisata Air Terjun Baru yang Asyik di Sukabumi

Kabupaten Sukabumi memang dikenal dengan berbagai destinasi wisata alam. Selain Geopark Ciletuh Palabuhanratu yang sudah mendunia, terdapat sejumlah wisata baru yang mulai bermunculan salah satunya adalah air terjun Cibubuay.

Wisata air terjun Cibubuay berlokasi di Kampung Cipicung, Desa Mekarasih, Kecamatan Simpenan. Tidak sekedar eksotisme air terjun bertingkat, di lokasi ini juga terdapat kolam pemandian air hangat alami.

"Kolamnya air hangat ini bersumber dari mata air alami langsung dan suhunya pas untuk langsung dipakai mandi. Kami ada tiga kolam namun hanya dua kolam saja yang kita fungsikan," kata Ujang yang akrab disapa Haji Ewok pengelola lokasi wisata Cibubuay, kepada detikJabar, belum lama ini.

Menurut Ewok, air terjun Cibubuay berada di lahan pribadi yang bekerjasama dengan Dinas Pariwisata untuk pengelolaannya. Dukungan pemerintah tersebut salah satunya adalah akses jalan yang diperbaiki.

"Air panas alami langsung dari mata air, penemuannya dari zaman dulu sudah alami, air alami di bawah gunung dulunya pakai pancuran, sekarang dialirkan ke kolam renang. Dijamin menyegarkan," ujar Ewok.

Air terjun Cibubuay menjulang setinggi kurang lebih 12 meter. Ada dua undakan di masing-masing undakan terdapat kolam-kolam untuk berkubang. Kesegaran khas air alami langsung terasa begitu mencoba cipratan di air terjun tersebut.

"Untuk lahan parkir kami cukup luas, menyambut libur panjang natal dan tahun baru ini bisa menampung banyak kendaraan. Hanya mungkin harapan kami jalan tembus ke wilayah Warungkiara bisa segera dibangun, agar ada akses langsung tanpa memutar lewat Jembatan Bagbagan atau via Palabuhanratu," harapnya.

Lokasi ini berjarak 15 kilometer dari pusat kota Palabuhanratu atau memakan waktu sekitar 37 menit menggunakan mobil. Jadi destinasi ini bisa menjadi pilihan ketika sudah lelah terpapar matahari pesisir.

Air terjun Cibubuay, wisata baru di Kabupaten Sukabumi. Di sini juga terdapat kolam air hangat alami. Foto: Syahdan Alamsyah/detikJabar

Namun, belum ada fasilitas angkutan umum untuk menuju lokasi ini. Wisatawan bisa menggunakan angkot jurusan Palabuhanrat-Simpenan dan meminta turun di Kampung Mariuk. Selepas dari titik turun wisatawan bisa menggunakan ojek dengan tarif sekitar Rp 35 ribu.

"Untuk tiket kami tidak mahal, hanya Rp 6 ribu untuk parkir dan ke lokasi kolam pemandian air panas juga menikmati kesegaran air terjun. Kami terjangkau, terlebih saat ini di desa kami juga sudah dibentuk Kelompok Sadar Wisata atau Pokdarwis untuk mendukung kemajuan wisata di desa kami," jelas Ewok.

Sementara itu Ace, pengurus wisata air terjun Cibubuay mengatakan kawasan air terjun ramai dikunjungi setiap akhir pekan dan libur panjang.

"Kalau hari Sabtu dan Minggu selalu ada pengunjung apalagi ke curug selalu penuh, selalu padat. Makanya kami berharap bagaimana caranya supaya tempat wisata ini berkembang. Untuk saat ini fasilitas memang belum benar-benar lengkap seperti Gazebo dan titik selfie belum di buat," tuturnya.