Ada kabar gembira bagi para pencinta alam yang hendak mendaki Gunung Ciremai. Balai Taman Nasional Gunung Ciremai (BTNGC) menambah jalur pendakian.
Seperti yang diketahui jalur pendakian gunung tertinggi di Tanah Pasundan itu memiliki empat jalur, yakini Apuy, Linggajati, Linggasana dan Palutungan.
Dari keempat pintu pendakian itu, Apuy merupakan satu-satunya jalur yang masuk kawasan wilayah Kabupaten Majalengka, selebihnya masuk wilayah Kabupaten Kuningan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kepala Seksi Pengelolaan Taman Nasional wilayah II Majalengka Jaja Suharja Senjaya mengatakan, jalur baru itu bertambah di Majalengka, tepatnya jalur Sadarehe, Rajagaluh. Dengan demikian, Majalengka kini mempunyai dua jalur pendakian Ciremai.
"Jadi TNGC sekarang mempunyai lima jalur pendakian, tiga di Kuningan dan dua di Majalengka," kata Jaja dihubungi detikJabar, Senin (22/8/2022).
Dijelaskan Jaja, jalur Sadarehe ini memiliki kelebihan tersendiri dibanding empat jalur lainnya. Namun, jarak tempuh Sadarehe dan Apuy relatif sama. Akan tetapi, jalur Sadarehe menyuguhkan panorama alam indah bagi para pendaki.
"Jauhnya hampir relatif sama dengan Apuy. Kalau jalur Sadarehe panjangnya 7,6 kilometer, terdiri dari 8 pos pendakian," ujar dia.
"Jalur Sadarehe ini satu-satunya jalur yang ada Savana di pos 8 (kawah burung) dan ada 4 spesies Edelweis (Anaphalis Javanica, Viscida, Maxima dan Longifolia)," ucap dia menambahkan.
Untuk pengelolaan jalur Sadarehe ini, nantinya akan dikelola Mitra Pengelola Gunung Ciremai (MPGC) Desa Payung, Majalengka.
"Jalur ini dikelola oleh masyarakat Desa Payung yang tergabung dalam Mitra Pengelola Gunung Ciremai (MPGC) tunas karya Ciremai Desa Payung," ujar dia.
Disinggung terkait teknis pendakian, Jaja menjelaskan, BTNGC saat masih melakukan perbaikan pada sistem booking. Sehingga belum bisa dinikmati oleh para pencinta alam.
"Saat ini masih belum dibuka, karena sedang ada perbaikan pada sistem booking-nya. Mudah-mudahan 2 sampai 3 hari ke depan bisa dinikmati oleh para pencinta pendakian gunung," jelas dia.
Disampaikan Jaja, jalur Sadarehe sendiri untuk saat ini belum diresmikan. Namun, beberapa waktu lalu sempat dilakukan pembukaan ekspedisi.
"Kalau pembukaan resminya belum. Cuma momen kamari mah, terkait pembukaan ekspedisi Trisakti di JP (Jalur Pendakian) Sadarehe," kata dia.
(orb/orb)