.webp)
Warga Kota Bandung tentu sudah familiar dengan objek wisata Kolam Renang Tirtalega. Kolam renang legendaris ini hingga kini masih bertahan dan tetap menjadi pilihan warga untuk berlibur bersama keluarganya. Di tengah serbuan wahana rekreasi lain, Kolam Renang Tirtalega tetap bertahan dengan segala keterbatasannya. Begini kisah lengkapnya.
Kolam Renang Tirtalega berada tepat di tengah-tengah Alun-alun Tegallega, Kota Bandung. Menurut catatan sejarah, kolam ini sudah dibangun sejak tahun 1972. Monumen perjuangan rakyat Bandung Lautan Api menjadi saksi bisu bagaimana kolam renang ini pernah mengalami masa keemasannya. Ya, kolam renang ini sempat menjadi primadona warga Kota Bandung yang lahir di medio tahun 80-90an.
"Kolam renang ini mah dari tahun 70an dibangunnya. Dari dulu, bangunannya tetap dipertahanin seperti ini, beberapa doang yang direnovasi, tapi enggak banyak," kata Kepala UPT Tegallega pada Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPKP) Kota Bandung Oding Mulyana saat ditemui detikJabar di beberapa waktu lalu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seiring zaman, kisah keemasan Kolam Renang Tirtalega mulai memudar. Tirtalega kalah bersaing dengan keberadaan kolam renang komersil lain, apalagi yang berlokasi di sejumlah hotel-hotel mentereng.
Imbasnya, eksistensi Tirtalega mulai dilupakan warga. Tirtalega masih bisa bertahan lantaran diurus oleh pemerintah kota plus harga tiket masuk (HTM) yang masih terjangkau oleh warga.
"Kolam Tirtalega dikelolanya sama pemkot, jadi tiketnya juga paling murah dibandingin sama kolam renang yang lain. Terjangkau lah buat warga mah," ujarnya.
Untuk menikmati Kolam Renang Tirtalega, kita hanya perlu merogoh kocek Rp 3 ribu untuk anak-anak dan Rp 5 ribu untuk dewasa. Beda saat weekend dan hari libur, tiketnya menjadi Rp 6 ribu untuk dewasa maupun anak-anak.
Kini untuk menghadapi tantangan zaman, Kolam Tirtalega mulai bersolek. Pada 2020, pemkot mengucurkan anggaran untuk mempercantik tribun kolam renang sekaligus menambah satu kolam kecil khusus untuk anak-anak.
 Kolam Renang Tirtalega Bandung Foto: Rifat Alhamidi |
Tadinya, renovasi besar-besaran mau dilakukan di Kolam Tirtalega. Namun karena terbentur pemangkasan anggaran, hanya beberapa sudut saja yang mengalami perubahan, sementara sisanya seolah dibiarkan begitu saja tanpa ada perbaikan.
"Tadinya mah ini mau ditutup semua, tapi karena kena refocusing makanya cuma tribunnya doang kemarin yang dibangun. Mudah-mudahan setelah COVID ini kunjungan juga bisa naik, pengelolaannya juga bisa dilakukan secara maksimal," pungkasnya.
(ral/tya)
