Thom Haye, pemain Persib Bandung bernomor punggung 33 telah dua kali melancarkan tendangan membahayakan untuk gawang Bangkok United. Kedua tendangan dari luar kotak penalti itu dilancarkan dalam waktu berdekatan sebelum 15 menit pertama pertandingan.
Persib Bandung menjalani laga penentuan dengan menjamu Bangkok United pada pertandingan terakhir Grup G AFC Champions League Two (ACL 2) 2025/26.
Duel krusial ini berlangsung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Rabu malam, 10 Desember 2025 pukul 19.15 WIB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Maung Bandung membutuhkan kemenangan atau minimal hasil imbang untuk memastikan tiket ke babak 16 besar. Namun tantangan datang dari Bangkok United, tim yang sudah memastikan lolos dan diprediksi tampil tanpa tekanan.
Bangkok United yang didominasi Poklaw Anan, dapat diredam dalam awal-awal pertandingan, setidaknya dengan dua tendangan jarak jauh Thom Haye.
Pada menit 11.13, Thom Haye melancarkan shooting dan mampu menggetarkan tiang gawang lawan. Bola menyentuh mistar dengan keras, dan membuat kiper Bangkok United tergelepar di rumput saat menggapai bola.
Dalam kesempatan itu, dia punya ruang menembak dengan kaki kanan, namun membentur mistar gawang. Selanjutnya, tendangan tidak lama dari tendangan pertama yang juga membuat gentar Patiwat Khammai, kiper Bangkok United.
Thom Haye kembali melancarkan tendangan membahayakan lawan, tepatnya pada menit ke 12.50. Dalam pertandingan ini, Persib Bandung banyak melakukan tekanan dengan tendangan-tendangan bertubi-tubi, namun tendangan masih belum membuahkan gol.
Kondisi Persib
Pelatih Persib, Bojan Hodak menegaskan bahwa kondisi mental tim sangat baik menjelang laga ini. Kemenangan atas Borneo FC di Super League menjadi dorongan besar bagi para pemain.
Dari sembilan laga terakhir, Persib mencatat delapan kemenangan dan performa itu membuat mereka lebih percaya diri.
Bojan mengingat duel pertama di Thailand yang berlangsung ketat. Namun tampil di kandang sendiri dengan dukungan penuh Bobotoh dianggap sebagai modal kuat untuk meraih hasil positif.
Tekanan untuk meraih minimal satu poin dianggapnya sebagai hal wajar. Ia menyebut bahwa sejak memulai karier kepelatihan di Persib, tidak pernah ada pertandingan yang benar-benar tanpa beban.
"Setiap pertandingan selalu ada tekanan dalam sepakbola, terutama di Persib. Saya sudah tiga tahun berada di sini, dan tidak pernah ada pertandingan yang tanpa tekanan," katanya.
Sementara itu Marc Klok menyebut laga malam ini tak hanya berarti bagi klub, tetapi juga bagi sepakbola Indonesia. Ia menilai momentum ini penting untuk menunjukkan posisi Persib di kompetisi Asia. Seluruh pemain memahami beban dan peluang besar untuk menorehkan sejarah dengan melaju ke fase gugur.
(yum/yum)










































