.webp)
Klub PSGC Ciamis mulai bersiap menghadapi Liga Nusantara (Liga 3) musim 2025/2026 yang rencananya akan dimulai pada 27 September 2025. Dalam langkah awal ini, Laskar Singacala memanggil 30 pemain untuk diseleksi. Sebagai bentuk keseriusan, Manajemen PSGC Ciamis juga kembali mempercayai Heri Kiswanto sebagai pelatih kepala.
Terlihat Selasa (26/8/2025), para pemain mulai melakukan seleksi di Stadion Galuh Kabupaten Ciamis yang dipimpin oleh Pelatih Heri Kiswanto. Seleksi dilakukan tertutup hanya memanggil pemain yang direkomendasikan pelatih karena keterbatasan waktu. Banyak pemain yang ingin bergabung dengan PSGC Ciamis, namun karena berbagai hal, tidak semua bisa dipanggil.
Para pemain yang dipanggil merupakan pemain lokal dan pemain luar daerah yang sebelumnya membela PSGC Ciamis. Namun ada juga pemain luar yang baru dipanggil seperti dari Papua, Aceh, Manado dan Jawa Tengah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Yang kami panggil ada 30 pemain, pemain lokal dan luar daerah yang sebelumnya bermain untuk PSGC. Ada juga dari Papua 4 orang, belum semua berkumpul, ada yang masih di perjalanan," ujar Manajer PSGC Ciamis Erwan Darmawan.
Seleksi pemain PSGC Ciamis ini rencananya dilaksanakan selama seminggu ke depan. Pemain yang terpilih semua diserahkan kepada pelatih kepala, sesuai dengan kebutuhan tim.
"Pemain ini ada dari Liga 2 dan Liga 3. Keputusan pembentukan Tim diserahkan ke pelatih sesuai kebutuhan," ungkapnya.
Erwan pun mengungkapkan alasan kembali mempercayakan kursi pelatih kepada Heri Kiswanto. Menurutnya, Heri Kiswanto merupakan putra daerah Ciamis sehingga memiliki hubungan emosional yang erat. Di musim sebelumnya, Heri Kiswanto juga nyaris membawa PSGC Ciamis ke Liga 2. Kemampuan Heri Kiswanto sudah tidak diragukan lagi dalam melatih.
"Punya nama besar dan memiliki hubungan emosional dengan Ciamis yang akan membesarkan nama daerahnya," ungkapnya.
Erwan berharap, pelatih dapat menentukan materi pemain yang bagus dan memiliki daya juang tinggi untuk membawa PSGC Ciamis mencatatkan hasil terbaik dalam mengarungi Liga Nusantara. Tak menutup kemungkinan PSGC Ciamis bisa kembali ke kasta kedua di Liga sepakbola Indonesia di musim depan.
"Semoga mendapat pemain yang memang bermain dengan hati dan juga punya daya juang tinggi untuk PSGC Ciamis," pungkasnya.
(yum/yum)
