Persib Bandung menutup rangkaian pramusim mereka jelang bergulirnya Super League 2025/2026 dan AFC Champions League Two (ACL 2) dengan catatan cukup menjanjikan. Serangkaian laga uji coba baik di level lokal maupun internasional telah dijalani pasukan Bojan Hodak.
Dari Piala Presiden 2025 hingga duel seru melawan klub Australia Western Sydney Wanderers, Persib Bandung menunjukkan konsistensi dalam membangun chemistry, mengasah strategi, serta menjajal kemampuan para pemain anyar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pramusim Persib dimulai dengan berpartisipasi dalam turnamen Piala Presiden 2025. Sayangnya di turnamen ini, Persib yang menjadi tuan rumah tak mampu bicara banyak.
Berada di Grup B bersama Dewa United dan Port FC, Persib menempati posisi paling buncit. Bertanding melawan Port FC di laga pembuka pada 6 Juli 2025 di Stadion Si Jalak Harupat. Persib takluk 0-2 atas tim undangan dari Thailand tersebut.
Kemudian di laga kedua melawan Dewa United pada 8 Juli, Persib kembali gagal meraih kemenangan. Sempat unggul lebih dulu lewat gol William Marcilio di menit 65. Namun Dewa yang bermain dengan 10 orang mampu menyamakan skor jadi 1-1 lewat eksekusi penalti Egy Maulana Vikri.
Hasil itu membuat Persib gagal lolos ke partai final Piala Presiden 2025. Beberapa hari setelahnya tepatnya 17 Juli, skuad Persib terbang ke Thailand untuk melanjutkan persiapan dengan menjalani training camp (TC) selama dua pekan.
TC ini tak hanya jadi ajang persiapan fisik dan taktik, tapi juga momen penting membangun kekompakan tim dengan komposisi yang banyak diisi pemain baru. Secara total ada 16 nama pemain baru yang mengisi skuad Persib.
Selama di Thailand, Persib tak hanya berlatih keras, tetapi juga mengukur kekuatan melalui tiga laga uji coba melawan Kasem Bundit University FC, Ratchaburi FC, dan Police Tero FC. Meski tak diumumkan secara resmi, Persib diketahui meraih hasil dua kemenangan dan sekali imbang.
Pada 27 Juli, skuad Persib kembali ke Tanah Air. Pelatih Bojan Hodak mengaku puas dengan hasil pemusatan latihan di Negeri Gajah Putih. Menurut Bojan, pemusatan latihan memiliki tujuan utama untuk meningkatkan kekompakan tim.
"Tentu saja bagus, selalu, ketika mereka bisa secepat mungkin berlatih bersama itu bagus untuk persiapan," papar Hodak.
"Terutama bagi kami yang mendatangkan banyak pemain, kami butuh waktu lebih untuk membuat mereka menyatu bersama," tuturnya.
Terakhir pada Sabtu, 2 Agustus kemarin, Persib menutup rangkaian uji coba dengan menghadapi tim asal Australia, Western Sydney Wanderers. Dalam laga di Stadion Gelora Bandung Lautan Api itu, Maung Bandung menang 1-0.
William Marcilio jadi penentu kemenangan Persib di laga ini lewat golnya di menit 62. Sayangnya Persib harus kehilangan penyerang baru mereka, Ramon Tanque yang cedera di babak pertama. Kabarnya Ramon sampai dilarikan ke rumah sakit gegara cedera di bagian perut.
Selanjutnya, Maung Bandung akan melakoni pertandingan di pekan pertama Super League 2025/26 menghadapi Semen Padang. Laga ini digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api pada 9 Agustus mendatang.
Empat hari kemudian, Persib akan menjamu klub asal Filipina, Manila Digger, dalam pertandingan babak play-off Asia Champions League Two (ACL 2). Kemenangan menjadi harga mati jika Persib ingin lolos dan bermain di kompetisi level Asia tersebut.
(bba/orb)