Ujian Ketajaman Lini Depan Persib Hadapi Tembok Kokoh Borneo FC

Ujian Ketajaman Lini Depan Persib Hadapi Tembok Kokoh Borneo FC

r - detikJabar
Kamis, 10 Apr 2025 11:30 WIB
Ciro Alves di laga Persib Vs Borneo FC
Ciro Alves di laga Persib Vs Borneo FC. (Foto: Istimewa/dok Persib)
Bandung -

Duel sengit diprediksi akan tersaji pada pekan ke-28 Liga 1 2024/2025. Borneo FC bakal menjamu sang pemuncak klasemen, Persib Bandung, di Stadion Segiri, Samarinda, Jumat (11/4/2025).

Menjelang pertandingan, kedua tim datang dengan modal yang menjanjikan. Sang tuan rumah, Borneo FC, baru saja mengandaskan tim kuat Liga 1, Dewa United dengan skor tipis 1-0, sedangkan Persib masih menjadi klub yang paling sedikit menelan kekalahan.

Namun jika menilik kekuatannya, di atas kertas, Persib jadi tim yang paling menjanjikan musim ini. Maung Bandung kokoh di puncak klasemen Liga 1 dengan koleksi 57 poin, sedangkan Pesut Etam tertahan di peringkat ke-7 dengan 41 poin.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lini serang Persib Bandung sejauh ini juga begitu mematikan di Liga 1. Dari 27 pertandingan yang telah dimainkan, Marc Klok cs sudah mengoleksi 16 kemenangan, 9 hasil imbang dan baru dua kali merasakan kekalahan.

Persib pun menjadi salah satu tim yang paling produktif di Liga 1. Sebanyak 47 gol sudah dicetak dengan total 37 assist dan turut menciptakan peluang lewat 247 tembakan dengan 124 di antaranya on target.

ADVERTISEMENT

Sayangnya memang, musim ini Persib belum bisa memaksimalkan kekuatan dari sang top skor musim lalu, David da Silva. Sang predator kerap mengalami cedera dan baru mengoleksi 7 gol dengan 2 assist dari total 19 pertandingan yang telah ia mainkan.

Namun, jika melihat statistik yang ada, ketajaman barisan penyerang Persib musim ini lebih merata. Tyronne del Pino justru bisa menjadi pembeda dengan mencatatkan 12 gol, 7 assist dari 25 pertandingan meski berposisi asli sebagai gelandang serang.

Selain Tyronne, Ciro Alves masih terbilang menakutkan untuk barisan bertahan lawan. Musim ini, penyerang sayap asal Brasil itu sudah mengoleksi 6 gol dan 12 assist dari 26 pertandingan yang telah ia mainkan.

Jangan lupakan gelandang serba bisa, Beckham Putra. Dari 22 pertandingan yang ia mainkan, Beckham sudah mengoleksi 5 gol dan 2 assist, plus Ryan Kurnia yang sudah bisa kembali dari akumulasi kartu kuning yang sudah mengoleksi 3 gol dari 20 pertandingan.

Ketajaman lini serang Persib ini jelas bakal menjadi ujian untuk barisan bertahan Borneo FC. Sebab hingga pekan ke-27, Pesut Etam total sudah kebobolan 29 gol dengan kekalahan menyakitkan saat melawan Persik Kediri (0-4) dan Malut United (0-3).

Meskipun terjadi pergantian kursi kepelatihan dari Pieter Huistra ke Joaquin Gomez Blasco, Borneo FC dominan menggunakan formasi quartet bek di lini pertahanan. Pesut Etam mengandalkan duet Ronaldo Rodrigues dan Gabriel Furtado, atau Ronaldo Rodrigues dan Christophe Nduwarugira, dengan ditopang pergerakan Leo Guntara dan Fajar Fathurrahman di sisi kiri dan kanan.

Di Borneo FC, Christophe Nduwarugira menjadi pemain yang paling sibuk dengan catatan 26 pertandingan di Liga 1. Meski posisinya sebagai gelandang bertahan, pemain asal Burundi itu bisa dipasang sebagai bek tengah, terutama menggantikan Gabriel Furtado yang sempat menerima hukuman kartu merah.

Dengan tinggi 1,86 meter, Christophe Nduwarugira sudah mencatatkan 24 tekel, 85 intersep, 61 sapuan dan mengoleksi 4 kartu kuning dengan 26 pelanggaran. Selain bertahan, pemain bernomor punggung 22 itu sudah mengoleksi 2 gol dan 1 assist, serta mencatatkan 17 tembakan dengan 8 di antaranya on target.

Selanjutnya, Ronaldo Rodrigues tercatat sudah memainkan 21 pertandingan bersama Borneo FC. Ia turut menyumbang 1 gol, dan menjadi bek tangguh di lini bertahan Pesut Etam dengan catatan 29 tekel, 72 intersep dan 53 sapuan, serta 4 kartu kuning dengan 28 pelanggaran.

Borneo FC juga masih punya sosok bek tangguh yaitu Gabriel Furtado. Pemain asal Brasil itu sudah 19 kali bermain bersama Pesut Etam, dan mencatatkan 27 tekel, 56 intersep, 60 sapuan dan 22 pelanggaran, plus 2 gol ke gawang lawan.

Selain ketangguhan para palang pintunya, Borneo FC juga punya dua sosok bek sayap, Leo Guntara dan Fajar Fathurrahman yang patut diwaspadai kecepatannya. Leo Guntara yang beroperasi di bek sayap kiri sudah mencatatkan 23 penampilan dan tampil apik dengan 17 tekel, 45 intersep, 20 sapuan, plus 20 pelanggaran.

Sedangkan di bek sayap kanan, ada nama pemain muda Fajar Fathurrahman. Fajar tampil reguler dengan mencatatkan 26 pertandingan, dan punya catatan 75 intersep, 28 sapuan, serta 26 pelanggaran, plus 3 assist.

Patut dinanti bagaimana head to head ini nantinya bertemu di atas lapangan. Apakah barisan penyerang Persib bisa membongkar pertahanan Borneo FC, atau justru Maung Bandung mengalami kebuntuan ketika mendobrak barisan belakang Pesut Etam.

(iqk/iqk)


Hide Ads