Kata Legenda Persib Robby Darwis Usai STY Pisah dengan Timnas Indonesia

Kata Legenda Persib Robby Darwis Usai STY Pisah dengan Timnas Indonesia

Rifat Alhamidi - detikJabar
Senin, 06 Jan 2025 20:15 WIB
Shin Tae-yong
Shin Tae-yong (Foto: Instagram Shin Tae-yong).
Bandung -

PSSI memecat Shin Tae-yong dari kursi kepelatihan Timnas Indonesia. Juru taktik asal Korea Selatan itu pun kini sudah resmi berpisah setelah membawa Skuad Garuda naik dari posisi 174 ke 127 peringkat FIFA.

Setelah kabar itu diumumkan, muncul pro dan kontra di kalangan pecinta sepakbola di Indonesia. Tapi, legenda hidup Persib Bandung Robby Darwis, punya pandangan tersendiri dengan keputusan PSSI tersebut.

Saat berbincang dengan detikJabar, Senin (6/1/2025), Robby Darwis menyatakan, wajar jika PSSI kemudian mengakhiri kerjasama dengan STY. Meski tak menampik keputusan ini berbau kejanggalan, tapi ia menilai ada target yang ingin dicapai PSSI dan itu belum bisa diwujudkan STY.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Karenakan federi yang menentukan, dia yang punya target dan STY sudah sekitar 5 tahun di Timnas. Mungkin (keputusan pemecatan STY) kinerjanya belum bisa mencapai apa yang diharapkan federasi," kata Robby Darwis.

"Memang harus ambil risiko, walaupun ada beberapa kejanggalan, tapi itu kan federasi yang tahu. Kalau menurut saya hal yang wajar seorang pelatih profesional, terus dia (PSSI) sebagai induk organisasi punya target tersendiri," ucapnya menambahkan.

ADVERTISEMENT

Setelah keputusan ini diambil, Robby Darwis menyatakan, PSSI harus bisa mengganti sosok pelatih yang kualitasnya di atas STY. Sebab tak dipungkiri, selama membesut Skuad Garuda, STY sudah menorehkan sejumlah prestasi yang membanggakan untuk publik Indonesia.

"Jadi kalau menurut saya, kalau memang itu menjadi target yang memang PSSI ingin mengganti untuk ke depannya lebih bagus lagi, ya saya wajar-wajar aja. Ataupun ada beberapa target STY yang belum diharapkan sama federasi, itu risikonya," ucap mantan pemain yang pernah menjalani 53 caps bersama Timnas Indonesia tersebut.

Secara pribadi, Robby Darwis juga sepakat jika sosok pengganti STY adalah pelatih kawakan dari Benua Eropa. Sebab nantinya, juru taktik baru itu harus bisa segera meramu strategi yang jitu bersama pemain-pemain berlabel diaspora di Timnas Indonesia.

"Karena pelatih yang notabene dari Eropa, itu mereka sudah mengantisipasi pastinya. Bahwa dia juga tidak akan jauh berbeda dengan STY. Jadi untuk menambah motivasi pemain yabg sekarang sudah dihuni pemain yang bagus, tinggal kinerjanya aja yang dibutuhkan sama pelatih tersebut," tuturnya.

Menutup perbincangannya, Robby Darwis juga berharap kepada publik di Tanah Air untuk terus mendukung Timnas Indonesia. Meskipun keputusan untuk memecat STY terasa seperti pil pahit, ia menginginkan para pecinta sepakbola untuk menghormati keputusan yang diambil PSSI.

"Kalau saya sih apapun yang diharapkan, karena timbas sekarang menjadi kebanggaan bagi bangsa kita, kita harus menghormati apa yang diputuskan federasi. Itu hal yang terbaik mungkin ke depannya. Dan kalau nantinya keputusan yang diambil, risikonya juga sudah diperhitungkan sama federasi," katanya.

"Tetep kita suport dengan timnas kita. Dengan STY kan sekarang jadi lebih bagus, apalagi kalau nanti menunjuk pelatih Eropa misalnya yang lebih berpengalaman, itu yang harus kita dukung juga. Jangan sampai kita lepas dengan penggantian STY tiba-tiba menurun (dukungannya)," pungkasnya.




(ral/mso)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads