.webp)
Laju buruk sedang dilakoni Man City, dengan Erling Haaland sang juru gedor lagi tumpul. Sudah tiga laga, Haaland paceklik gol yang berujung pada kekalahan timnya.
Sejatinya, Erling Haaland kini masih relatif tajam dengan torehan 18 gol dari 24 laga di seluruh kompetisi. Tapi gol-golnya banyak lahir di awal-awal musim dan tidak kuasa menyelamatkan Man City dari laju buruk saat ini.
Dikutip dari detikSport, masih ada pihak-pihak yang menyoroti kecenderungan Haaland "menghilang" di laga-laga penting Man City, terutama menghadapi rival-rival utama.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Situasi itu boleh jadi sudah diprediksi oleh pihak Man City. Itu mengapa pada musim panas the Citizens dikabarkan mendekati seorang pemain depan yang bisa memberikan opsi dan fleksibilitas lini serang. Adalah bintang Real Madrid Rodrygo yang didekati City dalam usaha menambah daya gedor.
Namun, seperti dikabarkan Daily Mail, Rodrygo menampik tawaran pindah ke Inggris. Padahal, menurut laporan itu, Man City memberikan tawaran yang menggiurkan bagi pesepakbola 23 tahun asal Brasil tersebut.
Rodrygo disebut-sebut masih ingin berusaha menyemen tempat di Real Madrid, yang dibelanya sejak 2019, alih-alih mengawali karier lagi di Inggris bersama Man City.
Di Real Madrid sendiri, Rodrygo belum tampil teramat mengesankan musim ini. Tapi ia masih mampu bikin 5 gol dan 3 assist dari 977 menit tampil di LaLiga.
Artikel ini telah tayang di detikSport
(krs/yum)
