Tekad Semen Padang Keluar dari Zona Degradasi

Liga 1

Tekad Semen Padang Keluar dari Zona Degradasi

Rifat Alhamidi - detikJabar
Sabtu, 02 Nov 2024 15:30 WIB
Pelatih Kepala baru Semen Padang FC Eduardo Almeida.
Foto: PelatihSemen Padang FC Eduardo Almeida (dok. Semen Padang FC).
Bandung -

Semen Padang sukses mencuri poin saat dijamu Persib Bandung di Stadion Si Jalak Harupat, Jumat (1/11/2024). Meski sempat tertinggal gol di babak pertama, Kabau Sirah mampu meladeni permainan Persib yang membuat pertandingan berakhir dengan skor imbang 1-1.

Tambahan satu poin ini tak hanya meningkatkan mental bermain para punggawa Semen Padang. Penasehat tim Semen Padang, Andre Rosiade, juga ikut semringah karena Kabau Sirah mampu meladeni permainan Persib di pertandingan tersebut.

Ditemui wartawan usai pertandingan, Andre Rosiade memberikan sanjungan bagi anak asuh Eduardo Almeida yang bisa tampil disiplin melawan tim sekelas Persib Bandung. Baginya, tambahan satu poin itu sudah cukup untuk meningkatkan mental bermain punggawa Semen Padang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tentu kami bersyukur, pemain tampil disiplin sesuai instruksi pelatih bahwa kita main dari awal ingin bertahan dan mengambil permainan serangan balik. Dari awal kita memainkan 3 gelandang bertahan, dan anak yang paling penting disiplin, tampil dengan semangat tanpa menyerah," katanya di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung.

"Alhamdulillah kita bisa bikin kejutan, kita bisa mencuri poin sesuai target kami. Luar biasa anak-anak," tuturnya menambahkan.

ADVERTISEMENT

Penampilan Semen Padang melawan Persib ternyata tak lepas dari masukan Andre Rosiade. Sebelum pertandingan, dia meminta langsung kepada pelatih Eduardo Almeida supaya memainkan tiga gelandang bertahan dengan memasang kakak Arhan Pratama, Dimas Roni Saputra sebagai starter.

Hasilnya, ternyata sesuai ekspektasi yang Andre harapkan. Dimas Roni Saputra sukses menjadi algojo untuk memotong aliran bola Persib Bandung bersama Ricki Ariansyah dan sang kapten, Rosad Setiawan.

"Jadi kan saya sudah bilang, kita akan melakukan revolusi. Temen-temen sekarang lihat, Dimas Roni, kakaknya Arhan, itu saya minta waktu kalah 1-8 sama coach mainkan Dimas Roni saya bilang. Dia punya kemampuan, punya kualiatas dan keberanian untuk bertarung," ungkapnya.

"Dan banyak sekali kita minta pemain dengan pola bertahan dan melakukan serangan balik. Alhamdulillah skenario-skenario tadi bisa berjalan," tambahnya.

Setelah kekalahan telak melawan Dewa United 1-8, Andre mengaku satu poin di kandang Persib ini bisa menaikkan mental para pemain Semen Padang. Usai melawan Persib, Kabau Sirah punya waktu istirahat cukup panjang untuk persiapan menjamu PSIS Semarang pada 21 November 2024.

"Dan mudah-mudahan ini bisa memulihkan mental bermain anak-anak yang sempat hancur. Mudah-mudahan nanti setelah FIFA Matchday, kita tanggal 21 bisa main di kandang dengan dukungan penonton yang akan kembali ramai. Sambil nanti tentu di putaran kedua kita akan melakukan perbaikan besar-besaran," tandasnya.

"Yang penting sekarang sampai putaran pertama selesai, kami bisa mendulang poin sehingga bisa keluar dari zona degradasi. Nanti coach Edu sudah kami instruksikan untuk mencari pemain-pemain yang lebih berkualitas," ucap Andre Rosiade saat ditanya tentang potensi Semen Padang untuk merekrut pemain baru di putaran kedua Liga 1 Indonesia.

(ral/iqk)


Hide Ads