.webp)
Jose Mourinho melakoni debut di Liga Turki bersama Fenerbahce. Meski berakhir manis, Mourinho berulah dengan memprovokasi ofisial lawan.
Debut Mourinho terjadi kala Fenerbahce menghadapi Adana Demirspor di Stadion Sukru Saracoglu pada Minggu (11/8) kemarin. Bertindak sebagai tuan rumah, Fenerbahce berhasil menang di laga tersebut.
Baca juga: Duo Juventus dalam Radar Jose Mourinho |
Namun, tensi panas terjadi di laga itu. Tepatnya di menit ke-19, terjadi cekcok di pinggir lapangan. Melansit detikSport, Mourinho jadi aktor keributan tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
The Special One terlibat adu mulut denggan offisial keempat. Dia terlihat mengacungkan empat jarinya ke arah ofisial keempat sembari menunjukkan raut wajah kesal.
Ulah pelatih 61 tahun ini membuat wasit utama Atilla Karaoglan mengambil tindakan., Dia memberikan kartu kuning ke Mourinho.
Pertandingan pun dilanjutkan. Fenerbahce akhirnya sukses mencetak gol di menit ke-34 melalui Edin Dzeko. Gol ini menjadi satu-satunya gol di laga tersebut.
Mantan pelatih Chelsea ini angkat bicara soal kemenangan tersebut. Meski menang, Mourinho belum puas.
"Satu-satunya hal yang tidak terjadi hari ini adalah kehadiran gol-gol Jika Anda melihat permainan yang kami tampilkan dalam 60-65 menit pertama, hasilnya seharusnya benar-benar berbeda," kata Mourinho, dilansir dari Daily Mirror.
"Kami membuang terlalu banyak peluang. Kami juga kehilangan apa yang saya sebut peluang setengah, yang saya maksud di sepertiga akhir kami tidak dapat melakukan hal yang benar secara teknis dalam umpan dan keputusan terakhir," jelasnya.
Soal kartu kuning, ini merupakan kartu kuning kedua yang diterima Mourinho selama menukangi Fenerbahce. Sebelumnya, dia sempat mendapat kartu kuning kala Fenerbahce melakoni putaran ketiga kualifikasi Liga Champions melawan Lens 7 Agustus lalu.
Artikel ini sudah tayang di detikSport, baca selengkapnya di sini
(bay/dir)
