Ketahuan Mata-matai Lawan Pakai Drone, Pelatih Timnas Kanada Dipecat

Soccer Update

Ketahuan Mata-matai Lawan Pakai Drone, Pelatih Timnas Kanada Dipecat

Mohammad Resha Pratama - detikJabar
Jumat, 26 Jul 2024 18:30 WIB
ATLANTA, GEORGIA - APRIL 06: Head coach Bev Priestman of Canada looks on prior to a match against Brazil in the 2024 SheBelieves Cup at Mercedes-Benz Stadium on April 06, 2024 in Atlanta, Georgia. (Photo by Brad Smith/ISI Photos/USSF/Getty Images for USSF)
Bev Priestman (Foto: Getty Images for USSF/Brad Smith/ISI Photos/USSF)
Bandung -

Tim pelatih timnas wanita Kanada ketahuan memata-matai kekuatan lawan dengan menggunakan drone. Insiden itu terjadi jelang laga kontra Selandia Baru di Olimpiade 2024 cabang olahraga (cabor) sepakbola putri.

Otoritas olaharga setempat dibuat malu gegara insiden tersebut. Imbasnya, kepala pelatih timnas wanita Kanada Bev Priestman dipecat!

Dikutip dari detikSport, timnas wanita Kanada yang merupakan juara bertahan Olimpiade bikin geger jelang laga kontra Selandia Baru. Dua staf pelatih Kanada, Joseph Lombardi dan Jasmine Mander, memata-matai lawan dengan drone.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Alhasil, keduanya langsung dipecat oleh Federasi Sepakbola Kanada karena telah mencoreng sportivitas. Setelah itu giliran Priestman yang mengundurkan diri karena masalah tersebut.

Namun, federasi dalam hal ini sudah kadung kesal dan memutuskan untuk memecat Priestman dari jabatannya. Mereka merasa malu atas aksi mata-mata tersebut dan akan mengurusnya secara internal.

ADVERTISEMENT

Posisi pelatih kepala akan diisi asisten Andy Spence di sisa Olimpiade 2024 cabor sepakbola putri. Pemecatan itu sudah dilaporkan ke Komite Olimpiade Kanada (COC).

"Komite Olimpiade Kanada memecat pelatih timnas wanita Kanada Bev Priestman dari tim Olimpiade Kanada setelah skorsing yang diberikan Federasi Sepakbola Kanada. Asisten Andy Spence akan memimpin timnas sepakbola wanita Kanada di sisa Olimpiade 2024," ujar pernyataan resmi COC.

Kanada sendiri kabarnya sudah sering menggunakan drone untuk memata-matai lawan, termasuk saat mereka meraih medali emas di Tokyo 2021.

"Selama lebih dari 24 jam ini, kami banyak mendapat informasi soal penggunaan drone untuk memata-matai lawan, itu menodai Olimpiade Paris 2024," ujar Sekjen Federasi Sepakbola Kanada Kevin Blue.

Artikel ini telah tayang di detikSport dengan judul Pelatih Timnas Wanita Kanada Dipecat Imbas Insiden Drone

(mrp/yum)


Hide Ads