.webp)
PSGC Ciamis meriah 3 poin pertama di babak 32 besar Liga 3 Nasional usai mengalahkan Persikasi Bekasi dengan skor tipis 1-0. Pertandingan grup 3 itu digelar di Stadion Siliwangi, Bandung, Sabtu (11/5/2024) sore.
Gol satu-satunya dari pertandingan tersebut dicetak Hasan di menit 67. Jalannya pertandingan dilihat dari siaran live YouTube PSSI TV cukup sengit. Di menit awal babak pertama PSGC Ciamis terlihat menguasai pertandingan. Serangan demi serangan dilancarkan oleh Ganjar Kurniawan dan kawan-kawan.
Pada pertengahan babak pertama kemudian Persikasi Bekasi bangkit dan melancarkan serangan ke lini pertahanan PSGC dengan mengandalkan serangan balik. Kedua tim pun saling jual beli serangan, namun sampai akhir babak pertama tidak ada gol yang tercipta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di babak kedua, PSGC Ciamis nampak menguasai bola. Namun sayangnya penguasan bola itu hanya lebih banyak di tengah lapangan. PSGC Ciamis tidak mampu menciptakan gol, hanya beberapa peluang yang masih jauh dari gawang lawan.
Di menit 67, sundulan Hasan berhasil menembus gawang Persikas Bekasi. Gol pun berubah 1-0 untuk keunggulan PSGC Ciamis. Gol itu sempat diprotes tim lawan karena bola nampak seperti terpantul ke mistar gawang. Namun wasit memutuskan bola masuk.
Selanjutnya pertandingan sempat memanas tepatnya di menit 69. Akibat adanya pemain PSGC Ciamis yang dilanggar. Kericuhan antarpemain terjadi beberapa menit dan pertandingan sempat dihentikan. Tak lama kemudian pertandingan dilanjutkan. Sampai akhir pertandingan tidak ada lagi gol tercipta. Kemenangan 1-0 untuk PSGC Ciamis.
"Alhamdulillah kita dapat meraih kemenangan. Ini modal yang baik bagi kami untuk menatap dua pertandingan berikutnya," ujar Asisten Pelatih PSGC Ciamis Dicky Aditya saat dihubungi detikJabar.
Dicky menyebut pertandingan tadi tidak dalam kondisi permainan terbaik. Meski demikian, pemain terlihat ada kemauan untuk menenangkan pertandingan. Selain itu, kendala yang dihadapi adaptasi lapangan dengan rumput sintetis.
"Kira memang jarang bermain di rumput sintetis. Sehingga skema permainan kurang berjalan," ucapnya.
Tak hanya itu, kebugaran pemain PSGC Ciamis pun kurang baik. Ada beberapa pemain yang baru sembuh dari sakit sehingga berpengaruh terhadap skema permainan.
"Kita hanya bisa menguasai bola di tengah dan tidak berakhir pada penyelesaian akhir. Itu akan kami evaluasi," ucapnya.
Bahkan salah seorang pemain Aldi Imron mengalami kelelahan hingga harus dibawa ke rumah sakit pada saat pertandingan berjalan.
"Tadi Imron kelelahan karena baru sembuh dari sakit. Kondisinya belum baik," pungkasnya.
(sud/sud)
