Blak-blakan Bos Liga Arab Saudi soal Kepergian Henderson

Soccer Update

Blak-blakan Bos Liga Arab Saudi soal Kepergian Henderson

Tim detikSport - detikJabar
Sabtu, 20 Jan 2024 02:00 WIB
AD DAMMAM, SAUDI ARABIA - NOVEMBER 4: Jordan Henderson of Al-Ettifaq prepares to take a corner kick during the Saudi Pro League match between Al-Ettifaq and Al-Raed at Prince Mohamed bin Fahd Stadium on November 4, 2023 in Ad Dammam, Saudi Arabia. (Photo by MB Media/Getty Images)
Jordan Henderson (Foto: Getty Images/MB Media)
Jakarta -

Jordan Henderson mengakhiri kiprahnya di Liga Arab Saudi. Kepergian Henderson yang terlalu cepat ini dispekulasikan sebagai tanda 'pulangnya' para pemain top ke Eropa. Benarkah?

Henderson keluar lebih cepat dari Al Ettifaq menuju ke Ajax Amsterdam. Padahal, mantan kapten Liverpool itu baru direkrut Al Ettifaq pada bursa transfer musim panas lalu.

Artinya, Henderson baru setengah musim menjalani karirnya di Arab Saudi. Kultur dan performa Al Ettifaq di Liga Arab Saudi diduga jadi penyebabnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Perginya Henderson dari Arab Saudi disayangkan Vice-Chairman Saudi Pro League Saad Allazeez. Dilansir dari detikSport, Henderson sejatinya masih memiliki kontrak 2,5 lagi.

"Ya ini adalah bagian dari sepakbola, di seluruh dunia dan juga kehidupan, di semua jenis pekerjaan. Walaupun tawarannya bagus, kadang orang-orang kesulitan beradaptasi dan tampil bagus sehingga bisa membuat frustrasi semuanya," ujar Saad seperti dilansir Sky Sports.

ADVERTISEMENT

"Jordan orang baik dan sangat disayangkan kariernya tidak berjalan sukses, tapi dia akui kalau dia sudah didukung penuh dan menunjukkan rasa hormat. Jadi semuanya sudah mencoba dan tidak ada yang bisa disalahkan," sambungnya.

Henderson merupakan salah satu pemain yang hijrah dari tanah Eropa ke Arab Saudi. Namun dia jugalah pemain top pertama yang memilih 'pulang'.

Dikabarkan, ada pemain top lainnya yang mengalami hal serupa yakni tidak betah. Mereka ialah Karim Benzema dan Roberto Firmino.

Spekulasi berkembang bila para pemain top memilih untuk pergi lebih cepat dari Arab Saudi. Namun, bos Liga Arab Saudi itu menepis anggapan tersebut.

"Kami tetap positif ke depannya dan berharap bakal ada pemain top datang lagi. Tapi tentu saja, bakal ada yang pindah juga. Itulah risiko jadi liga top, terutama ketika bicara ada batasan soal gaji pemain. Jadi kami rasa bakal ada pemain yang datang dan pergi. Tapi secara keseluruhan, kami puas liga bisa berjalan dan popularitasnya naik dalam setengah musim. Ini jadi modal yang bagus untuk ke depannya," katanya.

Artikel ini sudah tayang di detikSport, baca selengkapnya di sini




(dir/dir)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads