Marc Klok dan Tiga Punggawa Jong Utrecht di Timnas Indonesia

Marc Klok dan Tiga Punggawa Jong Utrecht di Timnas Indonesia

Sudirman Wamad - detikJabar
Rabu, 14 Jun 2023 12:31 WIB
Para pemain Timnas Indonesia.
Para pemain Timnas Indonesia (Foto: Istimewa).
Bandung -

Marc Klok mengunggah foto dirinya bersama tiga pemain lainnya yang juga merupakan jebolan FC Utrecht. Klok dan tiga pemain itu kini sama-sama membela Timnas Indonesia dan bersiap melawan Palestina, serta Argentina.

Selain Klok, tiga pemain yang lainnya yang juga jebolan FC Utrecht adalah Ivar Jenner, Shayne Pattynama, dan Stefano Lilipaly. Klok mengunggah foto bersama tiga pemain tersebut.

Kemudian, Klok membubuhkan keterangan tentang asal dirinya dan tiga pemain lainnya itu. "From @fc_utrecht to Timnas Indonesia @pssi," tulis Klok dilengkapi emotikon simbol cinta berwarna merah, seperti dikutip detikJabar, Rabu (14/6/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Empat jebolan FC Utrecht kini bersiap untuk bertempur melawan Palestina dan Argentina dalam laga FIFA Match Day. Timnas Indonesia kali ini memang bernuansa Belanda, empat jebolan Utrecht menjadi buktinya.

Marc Klok

Klok merupakan salah seorang pemain asal Belanda yang memilih menjadi WNI. Pada November 2020, pemain berusia 30 tahun itu resmi menjadi WNI. Klok telah memenuhi syarat statuta FIFA mengenai lama tinggal di Indonesia.

ADVERTISEMENT

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong membutuhkan Klok untuk mengatur permainan. Terbukti, Klok dan kawan-kawannya berhasil membawa Indonesia lolos Piala Asia 2023.

Klok saat kecil berlatih sepak bola dengan FC Utrecht. Pemain kelahiran Amsterdam itu pernah bermain untuk FC Utrecht U-19 dan U-21. Pada 2011, Klok masih membela Utrecht U-19. Klok saat itu tampil membela tim muda Utrecht sebanyak 16 laga, tanpa catatan gol dan assist.

Setahun berikutnya, Klok dipromosikan ke Utrecht U-21. Bersama tim Utrecht muda, Klok mendapat kesempatan bermain di Beloften Eredivisie. Liga bagi tim cadangan yang digelar asosiasi sepak bola Belanda. Gelandang yang kini membela Persib Bandung itu bermain sebanyak 17 laga bersama tim muda Utrecht. Ia mencetak dua gol.

Klok kemudian melanjutkan kariernya setelah dari Utrecht, yakni ke Ross County FC. Klub profesional asal Skotlandia. Musim lalu, mantan klub Klok ini bertengger di posisi 11 dari 12 peserta Liga Skotlandia. Hanya semusim, yakni dari 2013 hingga 2014, Klok bersama Ross County. Setelah itu membela klub asal Bulgaria, PFC Cherno More Varna. Dua tahun Klok di Bulgaria kemudian pindah ke klub asal Liga Inggris Oldham Athletic.

Hingga akhirnya, Klok pindah ke Indonesia pada 2016. Pemain asal Belanda itu membela PSM Makassar. Bersama PSM, Klok tampil sebanyak 102 laga, mencetak 17 gol dan 12 assist. Kemudian ke Persija, namun tak lama. Dan, Klok pun pindah ke Persib. Jebolan Utrecht itu kini berjuang dengan rekannya untuk melakoni FIFA Match Day.

Ivar Jenner

Ivar adalah pemain Timnas Indonesia yang lahir di Utrecht. Dia pesepak bola profesional keturunan Belanda-Indonesia. Nenek Ivar Jenner lahir di Jember. Pemain jebolan Utrecht itu telah resmi sebagai WNI tahun ini.

Pemain berusia 19 tahun itu masih membela FC Utrecht U-21. Ivar Jenner tampil sebanyak 13 laga bersama Jong Utrecht pada musim lalu. Sayangnya, Jong Utrecht berada di dasar klasemen pada akhir musim, dan terdegradasi.

Ivar Jenner tampil sebanyak 41 laga bersama Jong Utrecht selama 2021-2023. Ivar Jenner mencetak 2 gol dari total penampilannya itu. Kini, gelandang keturunan Belanda-Indonesia itu bakal menjalani debutnya sebagai pemain Timnas Indonesia.

Shayne Pattynama

Jebolan Utrecht ketiga adalah Shayne Pattynama. Bek kiri keturunan Indonesia-Belanda. Shayne Pattynama kini membela klub asal Norwegia, yakni Viking FK. Shayne Pattynama tampil sembilan kali pada musim lalu bersama Viking di liga teratas Norwegia. Bek kiri berusia 24 tahun itu mencetak 1 gol.

Shayne Pattynama besar dari sepak bola Utrecht. Dari 2015 hingga 2019, Shayne Pattynama membela tim muda tim muda Utrecht, yakni U-19 dan U-21. Bersama Utrecht U-19, Shayne Pattynama tampil sebanyak 40 laga. Kemudian, bersama U-21 tampil sebanyak 41 laga dan mencetak satu gol, serta satu assist.

Kemudian, ia pindah ke SC Telstar pada musim 2019/2020. Klub asal Belanda yang bermain di kasta kedua Liga Belanda, atau Keuken Kampioen Divisie. Dua musim bersama SC Telstar, dan bermain sebanyak 38 laga. Di klub ini, Shayne Pattynama mencetak lima gol, dan lima assist. Kemudian, Shayne Pattynama pindah ke Viking.

Stefano Lilipaly

Stefano Lilipaly pesepak bola berusia 33 tahun ini memilih menjadi WNI melalui naturalisasi pada Oktober 2011. Meski Lilipaly memiliki keturunan Maluku.

Pemain kelahiran Arnhem, Belanda, 10 Januari 1990, resmi menjadi WNI. Saat itu, Lilipaly juga berstatus sebagai pemain FC Utrecht U-21 atau Jong Utrecht. Bersama Jong Utrecht, Lilipaly tampil sebanyak 12 Laga dan mencetak satu gol.

Lilipaly juga sempat mendapat kesempatan bermain untuk tim senior Utrecht pada musim 2011/2012. Ia tampil empat laga, dan mampu mencetak satu gol.

Setelah berkarier lama di Belanda, pada 2016 akhirnya Lilipaly berkarier di Indonesia. Ia bermain untuk Bali United. Lilipaly membela Bali United dari 2016 hingga 2022, dan memilih pindah ke Borneo FC.

Bersama Bali United jebolan Jong Utrecht ini mampu memberikan dua gelar Liga Indonesia. Ia tampil sebanyak 120 laga, mencetak 32 gol, dan mencatatkan 25 assist bersama Bali United. Sementara it Borneo FC ia tampil sebanyak 40 laga, dan mencetak 12 gol.

Lilipaly melakoni debutnya bersama timnas Indonesia pada 14 Agustus 2013, saat itu usianya masih 23 tahun. Dan, Timnas Indonesia dilatih Jecksen F Tiago. Pemain berusia 33 tahun itu tampil sebanyak 28 laga bersama Indonesia di berbagai kompetisi. Dia mencetak dua gol, dan lima assist.

(sud/mso)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads