Gagal di Liga Inggris, Pesepakbola Afrika Kini Bergelimang Harta

Soccer Update

Gagal di Liga Inggris, Pesepakbola Afrika Kini Bergelimang Harta

Tim detikSport - detikJabar
Minggu, 11 Jun 2023 01:30 WIB
EAST HARTFORD, CT - JULY 01:  Asamoah Gyan #3 of Ghana scores a goal against the United States defends in the second half during an international friendly between USA and Ghana at Pratt & Whitney Stadium on July 1, 2017 in East Hartford, Connecticut. (Photo by Jim Rogash/Getty Images)
Gyan Asamoah (Foto: Jim Rogash/Getty Images)
Jakarta -

Asamoah Gyan, pesepakbola dari Afrika ini dikenal bertalenta tapi malah gagal di Liga Inggris. Tapi siapa sangka, Gyan kini bisa dibilang sukses jadi miliuner!

Tim detikSport mengutip artikel Daily Star, disebutkan pria asal Ghana ini punya pendapatan bersih per tahun sebesar 18 juta Pounds atau setara Rp333 miliar per tahun. Gyan pun masuk dalam daftar salah satu eks pesepakbola terkaya di tanah Afrika.

Gyan kini sudah berusia 37 tahun. Dirinya sudah gantung sepatu sejak tahun 2021. Meskipun disebut punya bakat, karier Gyan tidak mentereng amat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia sempat memperkuat Sunderland di tahun 2010 dan disebut-sebut sebagai pesepakbola bertalenta saat itu. Tapi nama Gyan tidak bisa bersinar. Ia cuma bermain 34 kali di Liga Inggris dengan 10 gol.

Akhirnya ia hanya bertahan setahun, lalu dijual ke klub sepakbola di Abu Dhabi, Al-Ain FC. Namun siapa sangka, karir di dunia bola yang biasa-biasa saja ternyata jadi pertanda Gyan punya ladang cuan di bidang lain.

ADVERTISEMENT

Ia cukup pintar untuk berbisnis dan sudah mempersiapkan hari tua dengan gelimang harta. Saat bermain untuk Abu Dhabi, ia punya ambisi untuk menabung dan berinvestasi. Ia bermain selama lima tahun (satu tahun dengan masa pinjaman) dan dapat gaji 80 ribu Pounds.

Begitu pindah ke China, kantongnya lebih tebal lagi. Gyan bermain Shanghai Port selama dua tahun dan kantongi gaji besar. Plus bonus 3 juta Pounds per gol. Ia pun berusaha mencetak dengan total delapan gol di China. Dua tahun jadi waktu yang cukup buat Gyan.

Ia pun kemudian berinvestasi pada promotor olahraga bernama Baby Jet Promotions, bisnis hiburan JetLink Events & Logistics untuk keperluan konser, juga jadi juragan 30 bis dan beberapa pom bensin di Accra, ibukota Ghana.

Gyan turut merambah ke bidang kuliner dengan memiliki perusahaan Mama Vits Noodles dan Rice and Paradise Pac Drinking Water. Gara-gara kejelian Gyan memanfaatkan gajinya, ia kini sedang berfoya-foya menikmati hari tuanya. Keren banget!

Artikel ini sudah tayang di detikSport, baca selengkapnya di sini




(aau/dir)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads