.webp)
Sejumlah pemain dan mantan pemain Persib Bandung menggelar laga amal. Hal ini sebagai ajang silaturahmi dan berbagai keberkahan pada Ramadan.
Laga amal itu digelar secara trofeo. Tiga tim yang bertanding di laga amal itu adalah merah, kuning dan biru. Tim merah dimotori Febri Hariyadi, kemudian ada Henhen, Gian Zola, dan rekan-rekannya saat di Persib U-21.
Sementara itu, tim biru berisi Abdul Aziz, Arsan, eks kiper Persib Deden Natsir, dan rekan-rekannya. Sedangkan, tim kuning ada dimotori Dedi Kusnandar, kemudian ada Kakang Rudianto, eks pemain Persib Tantan, dan rekan-rekannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Laga amal digelar di Stadion Siliwangi, Selasa (18/4/2023) malam. Laga yang juga disokong sejumlah sponsor itu disalurkan ke salah satu panti asuhan di wilayah Gedebage, Kota Bandung.
Dedi Kusnandar mengaku awalnya para pemain ingin bersilahturahmi di jeda kompetisi. "Tapi tetap dapat manfaat di bulan Ramadannya. Jadi, kita ajak tim untuk meramaikan sepak bola di Bandung, sekalian silaturahmi pemain yang di luar (Persib), sekalian untuk anak-anak yatim," kata pemain yang akrab disapa Dado itu.
Dado juga mengaku laga amal ini bisa dijadikan agenda tahunan. "Ada beberapa pemain yang di luar Bandung yang belum bisa gabung, jadi kalau ini hasilnya positif kita agendakan untuk tahun tahun berikutnya," ucap Dado.
Senada juga disampaikan Febri Hariyadi juga. Ia mengaku laga amal berawal dari obrolan biasa bersama rekannya. Kemudian, berkomunikasi dengan Dado dan merencanakan silaturahmi melalui trofeo.
"Tapi saya komunikasi dengan tim marketing Persib kebetulan memang beliau welcome, karena ini laga amal jadi hampir kurang lebih satu bulan saya persiapkan ini. Dan, alhamdulillah terkumpul," ucap Febri.
Sementara itu, eks kiper Persib Deden Natsir mengatakan laga amal ini kegiatan yang positif. "Saya juga sudah tidak ketemu dengan teman-teman. Alhamdulillah dijaga silaturahmi," kata Deden.
