.webp)
Chelsea belum juga menunjukan permainan berkelas. Kekalahan atas Tottenham Hotspur di Liga Inggris makin membuat klub asal London itu terpuruk.
Dalam derby London yang berlangsung pada Minggu (26/2) kemarin, Chelsea dibenamkan Tottenham Hotspur. Dilansir dari detikSport pada Senin (27/2/2023), Chelsea harus takluk dengan skor 2-0.
Kekalahan ini bikin Chelsea terpuruk. Dari bulan November tahun lalu, Chelsea hanya memperoleh dua kemenangan. Chelsea bahkan kehilangan banyak poin dengan kalah 6 kali dan sisanya imbang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bahkan, kondisi ini membuat Chelsea tertinggal jauh dari rival-rivalnya. The Blues kini bercokol di posisi ke-10 klasemen sementara Liga Inggris.
Graham Potter jadi orang yang paling disorot. Gelontoran duit demi membeli pemain-pemain berkelas tak juga membuat Chelsea berubah.
Kondisi ini juga membuat Potter dianggap salah satu pelatih terburuk Chelsea di era Premier League. Di era Premier League sendiri, Chelsea sudah merekrut 19 manajer. Dan Potter punya rasio kemenangan terendah sejauh ini.
Berdasarkan catatan, Potter memimpin Chelsea di 18 pertandingan. Hanya lima kemenangan yang bisa didapat Potter. Catatan Potter lebih rendah dari Ian Potterfield, yang punya rasio kemenangan 31 persen dari 29 laga, dengan rincian 9 kali menang dan menelan hasil seri dan kalah masing-masing 10 kali.
Graham Potter sendiri kabarnya masih mendapat restu dari Todd Boehly untuk membesut Chelsea. Hal itu berbanding terbalik dengan para penggemar, yang lebih ingin melihatnya mundur.
Artikel ini sudah tayang di detikSport, baca selengkapnya di sini
(dir/dir)
