.webp)
Skandal kembali membelit tim elit Spanyol, Barcelona. Blaugrana kini terjerat kasus dugaan suap ke mantan wakil presiden Komite Wasit Spanyol.
Skandal terungkap usai munculnya laporan dari Cadena SER. Dilansir dari detikSport pada Kamis (16/2/2023), disebutkan bila klub bermarkas di Camp Nou ini membayar sebuh perusahaan milik Jose Maria Enriquez Negreir. Sosok itulah yang merupakan mantan Komite Wasit Federasi Sepakbola Spanyol (RFEF).
Negrier diketahui berkiprah di dunia perwasitan Spanyol sejak tahun 1994 hingga 2018. Dalam laporannya, Barca disebut membayar nyaris hingga 1,4 juta Euro atau setara Rp 22,6 miliar ke Dasnil 95 SL milik Negrier.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pembayaran dilakukan dalam tiga tahapan yakni tahun 2016 sebesar 532,728 Euro, tahun 2012 541,752 Euro dan tahun 2018 318,200 Euro.
Di tahun terakhir itulah atau tahun 2018, pembayaran terhenti menyusul keluarnya Negrier dari Komite Wasit. Kejaksaan di Spanyol sudah mengusut kasus ini. Namun, Negrier menyatakan tak pernah memberikan keuntungan pada Barca.
Negreir menyebut transaksi itu terjadi sebagai timbal balik atas saran terkait beberapa isu, termasuk soal bagaimana para pemain harus bersikap di depan wasit. Semua kesepakatan ini terjadi di bawah arahan Presiden Barcelona saat itu, Josep Maria Bartomeu.
Baca juga: Real Madrid Baik-baik Saja |
Barca kini dihantui hukuman. Namun, belum diketahui hukuman apa yang akan diterima Barcelona. Penyelidikan masih terus berjalan.
Artikel ini sudah tayang di detikSport, baca selengkapnya di sini
(dir/dir)
