Fernando Santo Tak Menyesal Cadangkan Cristiano Ronaldo

Piala Dunia Qatar 2022

Fernando Santo Tak Menyesal Cadangkan Cristiano Ronaldo

Tim detikSport - detikJabar
Minggu, 11 Des 2022 17:00 WIB
LUSAIL CITY, QATAR - DECEMBER 06: Fernando Santos, Head Coach of Portugal, speaks with Cristiano Ronaldo before a substitution during the FIFA World Cup Qatar 2022 Round of 16 match between Portugal and Switzerland at Lusail Stadium on December 06, 2022 in Lusail City, Qatar. (Photo by Justin Setterfield/Getty Images)
Pelatih Timnas Portugal Fernando Santos mengaku tak menyesal saat cadangkan Cristiano Ronaldo (Foto: Getty Images/Justin Setterfield)
Doha -

Portugal tersingkir di Piala Dunia 2022 usai kalah 0-1 dari Maroko pada babak perempatfinal. Pada laga itu, pelatih Portugal Fernando Santos mencadangkan Cristiano Ronaldo.

Dikutip dari detikSport, Minggu (11/12/2022) dalam pertandingan perempatfinal itu Santos lebih memilih Goncalo Ramos ketimbang Cristiano Ronaldo sebagai ujung tombak Portugal.

Seperti diketahui, pada pertandingan sebelumnya melawan Swiss, Ramos tampil gemilang dengan membukukan hat-trick untuk memenangkan Selecao das Quinas 6-1 di babak 16 besar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Maroko membuka keunggulannya berkat tandukan Youssef En-Nesyri di akhir babak pertama. Portugal kesulitan mencari gol penyama sehingga memainkan Cristiano Ronaldo, yang masuk menggantikan Ruben Neves di awal babak kedua. Sedangkan Goncalo Ramos ditarik untuk digantikan Rafael Leao kurang dari 20 menit kemudian.

Fernando Santos berkukuh realistis bagi dia untuk memainkan line-up yang sama dengan laga kontrak Swiss yang dimenangi 6-1. Santos menyatakan, keputusan mencadangkan Cristiano Ronaldo bukan berarti sikap tidak respek.

ADVERTISEMENT

"Saya tidak menyesal (menepikan Ronaldo ke bangku cadangan)," ujar pelatih berusia 68 tahun ini di dalam konferensi pers usai pertandingan yang dikutip Reuters.

"Itu tidak mengubah apapun, dalam kaitannya dengan tim saya tidak bisa berpikir menggunakan hati saya. Saya menurunkan tim yang bermain dengan sangat baik melawan Swiss dan tidak ada alasan untuk mengubahnya (melawan Maroko)."

"Keputusan menyoal strategi yang harus saya ambil tadi adalah salah satu yang tersulit, tapi saya tidak bisa berpikir dengan hati saya. Saya harus berpikir menggunakan kepala saya. Ini bukan soal Ronaldo bukan lagi seorang pemain hebat, hal itu tidak ada hubungannya," jelas Fernando Santos.


Artikel ini telah tayang di detikSport. Baca selengkapnya di sini.

(wip/iqk)


Hide Ads