.webp)
Nama Asep menjadi salah satu nama yang familiar dikenal sebagai nama asli dari suku Sunda. Sayangnya nama Asep perlahan hilang ditelan zaman. Asep merupakan suatu nama yang memiliki arti kasep atau jika dalam bahasa Indonesia berarti tampan/ganteng.
Meski mulai ditinggalkan namun nama Asep juga sempat menghiasi jersey Persib Bandung. Ya, beberapa kali Persib sempat memiliki pemain bernama Asep. Data yang dihimpun detikJabar dari berbagai sumber, setidaknya ada enam Asep yang pernah bermain untuk Persib Bandung.
Siapa saja? Berikut sejarah Asep yang pernah membela Persib Bandung:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Asep Sumantri
 Mantan pemain Persib Bandung Asep Sumantri. (Foto: Bima Bagaskara/detikJabar) |
Asep Sumantri merupakan salah satu legenda dari Persib Bandung. Ia merupakan sosok sosok penting bagi Persib sejak era Perserikatan hingga sepakbola modern.
Saat usianya baru 19 tahun, Asep ikut membawa Persib juara pada kompetisi Perserikatan musim 1989/1990. Beberapa tahun berselang Asep kembali menjuarai kompetisi Perserikatan musim 1993/1994 serta Liga Indonesia edisi pertama musim 1994/1995.
Tidak hanya sebagai pemain, saat menjadi asisten pelatih Djadjang Nurdjaman, Asep juga ikut mengantarkan Persib menjuarai Indonesia Super League (ISL) 2014. Sehingga, total ada empat gelar yang mampu digenggam Asep bersama Persib Bandung, tiga saat aktif sebagai pemain, satu saat jadi asisten pelatih.
2. Asep Kustiana
Asep selanjutnya yang membela Persib ialah Asep Kustiana. Asep Kustiana bermain di era yang sama dengan Asep Sumantri. Ia juga turut mengantarkan Persib ketika juara perserikatan di tahun 1994/1995. Asep Kustiana punya julukan 'Munir' kala itu.
Pada musim itu, Asep yang bermain sebagai gelandang total mencetak tujuh gol. Salah satu laga yang diingat adalah ketika Ia mencetak dua gol pada pertandingan melawan PS Bengkulu di Stadion Siliwangi, 9 Juli 1995. Masing-masing terjadi di menit 16 dan 68. Saat itu, Persib menang dengan skor akhir 3-1.
3. Asep Dayat
Nama Asep Dayat dikenal karena skill dribling bolanya yang cepat saat membela Persib di tahun 1994/1995 dan mengantar Maung Bandung juara. Ia mencetak gol pertamanya untuk Persib ke gawang Mataram Putra di Stadion Siliwangi, 4 Januari 1995 yang membuat Persib menang 3-1.
Berkat dua gol beruntun itulah Asep Dayat kemudian dilirik PSSI untuk mengikuti program jangka panjang Tim Nasional bertajuk Primavera di Italia. Di samping pemusatan latihan, ia juga berkesempatan mengikuti kompetisi Primavera di Italia.
Baca juga: Kala Bobotoh Keluarkan Unek-unek Soal Persib |
Setelah proyek Primavera berakhir, Asep Dayat sempat ditawari bermain di Swedia namun ia lebih memilih untuk kembali ke Persib. Asep Dayat menjadi salah satu andalan Persib Bandung di lini depan hingga 2005.
4. Asep Poni
Asep Poni juga menjadi bagian dari skuad Persib ketika juara 1994/1995. Namun Asep Poni yang berposisi sebagai penyerang ini jarang dimainkan pelatih Indra Thohir. Pemain dengan nomor punggung 17 ini kalah saing dengan duet Sutiono Lamso-Kekey Zakaria.
5. Asep Makmur
Nama Asep Makmur tidak begitu dikenal seperti Asep Asep lainnya. Namun Asep Makmur tercatat sebagai pemain Persib di tahun 1982/1983. Ketika itu skuad Persib diperkuat sejumlah pemain top seperti Encas Tonif, Ade Mulyono, Dede Iskandar, Robby Darwis dan Adjat Sudrajat.
6. Asep Sukarna
Nama Asep Sukarna juga jarang terdengar. Pemain ini menjadi bagian dari skuad Persib di tahun 70-an. Asep Sukarna menjadi penjaga gawang Persib saat meladeni Go Ahead Eagles (GAE) pada tahun 1978. Bermain di Siliwangi, Persib kalah 0-4 dari tim asal Belanda tersebut.
Asep Sukarna juga masih menjadi rekan setim saat Persib diperkuat seperti Giantoro, Max Timisela, Encas Tonif dan Kosasih.
(bba/yum)
