HistoriSib: Berakhirnya Penantian 19 Tahun Persib Bandung

HistoriSib: Berakhirnya Penantian 19 Tahun Persib Bandung

Bima Bagaskara - detikJabar
Senin, 07 Nov 2022 10:38 WIB
Persib juara ISL 2014.
Persib Juara ISL 2014 (Foto: Istimewa/dok persib.co.id)
Bandung -

7 November 2014 jadi salah satu hari bersejarah bagi klub Persib Bandung. Di hari itu, Persib berhasil keluar sebagai juara Liga Indonesia 2014. Momen itu mengakhiri penantian 19 tahun Persib setelah terakhir kali juara di tahun 1994/1995.

Keberhasilan Persib menjuarai Liga Indonesia 2014 dipastikan setelah klub berjuluk Maung Bandung itu menaklukkan Persipura Jayapura di partai final yang digelar di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang. Puluhan ribu pasang mata jadi saksi kejayaan Persib musim itu.

Laga final yang dimulai pada Jumat 7 November 2014 pukul 19.00 WIB itu berjalan penuh drama. Persib yang dilatih Djajang Nurdjaman tampil dengan kekuatan penuh. Namun Persib justru tertinggal lebih dulu atas Persipura lewat gol Ian Louis Kabes di menit keenam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tertinggal satu gol membuat pertandingan berjalan makin seru. Jual beli serangan diperagakan kedua tim. Petaka datang bagi Persipura di penghujung babak pertama. Bek andalan Mutiara Hitam, Bio Paulin diganjar kartu kuning kedua. Tidak hanya itu, Imanuel Wanggai juga melakukan gol bunuh diri dan membuat skor menjadi sama kuat 1-1.

Unggul jumlah pemain, Persib mendominasi jalannya pertandingan di babak kedua dan berbalik unggul 2-1. Adalah Muhammad Ridwan yang berhasil mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-52.

ADVERTISEMENT

Namun, bukannya makin diatas angin setelah unggul 2-1, Persib justru tertekan di sisa waktu babak kedua dari Persipura hingga akhirnya Boaz Solossa menyamakan kedudukan di menit ke-79. Skor 2-2 pun bertahan hingga wasit Prasetyo Hadi meniup peluit tanda berakhirnya babak kedua.

Pertandingan pun berlanjut ke babak tambahan 2x15 menit. Persipura terus menggempur pertahanan Persib yang dikawal Vladimir Vujovic dan Achmad Jufrianto. Persib makin di bawah tekanan setelah Vujovic harus keluar lapangan karena kartu kuning kedua di menit ke-110.

Hal itu membuat puluhan ribu Bobotoh yang memadati Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring was-was. Namun hingga berakhirnya babak tambahan kedua, skor 2-2 masih bertahan. Pertandingan pun dilanjut ke babak adu penalti.

Makan Konate jadi penendang pertama Persib dan sukses menjalankan tugasnya dengan baik dan membuat Persib unggul 1-0. Persipura pun membalas lewat tendangan kapten mereka, Boaz Solossa.

Selanjutnya, tiga penendang Persib Ferdinand Sinaga, Tony Sucipto dan Supardi Nasir juga bisa mengeksekusi bola dengan baik. Sementara satu dari tiga penendang Persipura, gagal mengeksekusi bola. Tendangan Nelson Alom mampu diblok kiper Made Wirawan.

Achmad Jufrianto jadi penendang terakhir di babak adu penalti itu. Momen juara Persib pun di depan mata. Jupe sapaan akrab Achmad Jufrianto maju berjalan ke dalam kotak penalti untuk melakukan tendangan. Pecinta sepakbola Indonesia menanti hasil tendangan Jupe.

Dengan keyakinan penuh, Jupe menendang bola ke arah kiri gawang Persipura. Tendangan Jupe mampu memperdaya kiper Dede Sulaeman sekaligus memastikan Persib menjadi juara Liga Indonesia 2014.

Gol Jupe tersebut disambut tangis bahagia seluruh pemain, staf pelatih hingga Bobotoh. Klub kebanggaan warga Kota Bandung dan Jawa Barat ini akhirnya mengakhiri puasa gelar selama 19 tahun. Trofi juara pun dibawa dari Palembang ke Kota Kembang.

(bba/iqk)


Hide Ads