Pemkab Garut Akan Ambil Alih Persigar!

Prestasi Persigar Garut yang dianggap mengecewakan di Liga 3 musim ini oleh suporter berbuntut panjang. Pemda Garut dikabarkan bakal mengambil alih Persigar dan melakukan pemilihan ketua umum tim yang baru.

Hal tersebut dibenarkan oleh Bupati Garut Rudy Gunawan saat diwawancarai wartawan, Jumat (7/10/2022). "Saya akan mengambil alih kembali, selaku Bupati Garut," kata Rudy.

Rudy mengatakan, Persigar berstatus milik Pemda Garut. Pada tahun 2016 lalu, kepengurusannya diserahkan kepada Dadang Johar, yang saat ini menjabat Ketua Umum Persigar. Namun, masa kepengurusannya sudah habis sejak 2021 lalu.

Rudy menjelaskan, saat itu pengurus yang sekarang dipilih dengan harapan bisa bahu-membahu dengan Pemda Garut untuk menopang Persigar, khususnya dalam hal pendanaan.

"Persigar adalah milik Pemerintah Daerah Kabupaten Garut. Dari dulu, dibiayai oleh APBD. Tahun 2016, kami serahkan ke Pak Dadang Johar. Waktu itu punya komitmen lah untuk Persigar. Tapi, akhirnya itu menyodorkan juga pembiayaannya kepada Pemda Garut," katanya.

Dalam waktu dekat, Rudy akan menggelar Forum Group Discussion (FGD) terkait Persigar. Rudy bakal mengundang para pecinta sepak bola dari Garut, maupun mereka yang berkiprah di luar Garut saat ini untuk berdiskusi menentukan langkah Persigar ke depannya, termasuk pemilihan ketua umum yang baru.

"Bulan depan kita akan mengadakan pemilihan ketua umum yang baru. Kita akan ada diskusi Persigar Garut," ungkap Rudy.

Rudy menambahkan, selain orang yang gila bola, Persigar juga memerlukan sosok pemimpin yang bisa membawa perubahan. Khususnya, kata Rudy, pemimpin yang bisa menggalang dana dari sponsor untuk Persigar.

Di sisi lain, Pemda Garut juga memastikan jika Persigar tidak akan dijual ke tangan siapa pun. Hanya saja, pengelolaannya yang dipindahtangankan.

"Persigar ini memerlukan orang yang bertanggungjawab, Pemda akan memilih orang yang mempunyai kemampuan. Kita ingin berkolaborasi, orang yang menjadi ketua Persigar harus bisa fundraising lah," ujar Rudy.