Pemecatan Thomas Tuchel dari kursi manajer Chelsea membuat Brighton & Hove Albion kecipratan cuan. Pada musim panas ini, Brighton melego pelatih dan sejumlah pemain kunci mereka ke Chelsea dengan total transfer Rp 1,3 triliun!
Kamis (8/9) malam, Chelsea meresmikan Graham Potter sebagai manajer baru tim. Pengumuman itu satu hari setelah Tuchel dipecat The Blues.
Dikutip dari detikSport, Potter dibeli dari Brighton, disinyalir seharga 21 juta Pounds atau setara Rp 359 miliar. Potter dikontrak selama lima tahun alias sampai 2027.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dilansir dari Mirror, Chelsea sebelumnya sudah membeli pemain Brighton yaitu Marc Cucurella. Bek sayap kiri itu ditebus seharga 60 juta Pounds atau setara Rp 1 triliun. Total, Brighton cuan dari Chelsea di musim panas ini sebesar Rp 1,3 triliun!
Selain Marc dan Potter, Brighton juga menjual Yves Bissoma ke Spurs seharga 35 juta Pounds atau setara Rp 629 miliar. Bahkan tahun 2021 lalu, Brighton juga raup keuntungan 50 juta Pounds atau setara Rp 898 miliar saat menjual bek tengah Ben White ke Arsenal.
Brighton sejatinya jadi kuda hitam dalam dua musim terakhir di bawah polesan Graham Potter. Kini, kursi manajer Brighton sementara diisi oleh Adam Lallana, yang merupakan pemainnya sendiri!
Brighton kini masih bercokol di peringkat keempat Klasemen Liga Inggris dengan raihan 13 poin dari enam laga. Memang Brighton dapat cuan besar, tapi pertanyaannya mampukah mereka tetap bertahan di papan atas usai ditinggal pelatih dan sejumlah pemain kuncinya ?
(yum/yum)