Gudang Limbah Popok Bayi di Karawang Terbakar

Sebuah gudang limbah popok bayi di kompleks pergudangan, Kecamatan Rengasdengklok, Kabupaten Karawang kebakaran. Petugas berjibaku hingga akhirnya setelah empat jam api berhasil dipadamkan.

Kabid Damkar Karawang Rahmat mengatakan petugas mendapat laporan terjadinya kebakaran pada Jumat (17/6/2022) sekitar pukul 11.00 WIB. Petugas langsung meluncur untuk melakukan pemadaman.

"Ada kurang lebih 7 gudang penyimpanan limbah popok bayi dan paling parah 3 gudang yang terbakar, asal api kami tengah mendalaminya. Namun bahannya mudah terbakar jadi lumayan 4 jam bisa dipadamkan," kata Rahmat saat dihubungi.

Dia menjelaskan empat unit mobil pemadam dan satu unit bantuan dari KIIC dikerahkan untuk menjinakan api. Proses pemadaman sempat terkendala, karena sulitnya mengakses lokasi kebakaran.

"Jadi kami kerahkan 4 unit mobil damkar dan 1 unit bantuan dari KIIC, sempat memang kesulitan saat menuju ke lokasi karena memang jalurnya sempit dan sempat kesulitan mencari air, tapi Alhamdulillah bisa dikuasai kurang lebih 4 jam dan tidak sampai menimbulkan korban dan juga tidak sampai merempet ke rumah warga yang berdekatan dengan pergudangan," jelasnya.

Sementara itu, petugas keamanan pergudangan Asep mengaku belum mengetahui pasti awal mula sumber api.

"Saya kebetulan lagi keluar dan tiba-tiba ada asap hitam mengepul dan melihat api terlihat cepat membakar limbah popok bayinya bahkan sampai puluhan meter," katanya saat diwawancarai.

Menurutnya gudang yang terbakar memang menjadi tempat penyimpanan limbah popok bayi milik DL Sitorus.

"Pemiliknya DL Sitorus, dan gudang ini memang untuk penyimpanan limbah pokok bayi," jelasnya.

Dari pantauan detikJabar pada pukul 15.00 WIB, kondisi api sudah berhasil dipadamkan. Proses pendinginan dilakukan untuk memastikan tidak adanya lagi sumber api yang muncul.