Kosasih Kartadiredja: Wasit Sukabumi Pemberi Kartu Kuning ke Pemain MU

Kosasih Kartadiredja: Wasit Sukabumi Pemberi Kartu Kuning ke Pemain MU

Siti Fatimah - detikJabar
Kamis, 24 Mar 2022 06:00 WIB
Wasit Legendaris asal Sukabumi Kosasih Kartadiredja
Kosasih Kartadiredja (Dok pribadi)
Sukabumi -

Kosasih Kartadiredja, wasit legendaris Indonesia telah menghembuskan nafas terakhirnya pada Rabu (23/3/2022) sore. Hari ini ia akan dikebumikan di Bukit Perumahan Ciaul Indah, Subang Jaya, Kota Sukabumi.

"Iya. Meninggal diusia 83 tahun karena udah sepuh dan kakinya nggak bisa jalan waktu jatuh tahun 2012 punya (penyakit) lambung juga," kata Mira Kirana (49), anak dari Kosasih saat dihubungi detikJabar, ditulis Kamis (24/3/2022).

Nama besar Kosasih Kartadiredja mungkin masih asing bagi generasi muda pecinta sepakbola. Akan tetapi prestasinya telah melanglang buana, sejarah mencatat Kosasih adalah wasit pertama Indonesia yang berlisensi FIFA.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berikut rekam jejak Kosasih Kartadiredja:

Mengawali Karir dari Sepakbola

Kosasih merupakan salah satu sosok di sepakbola Indonesia pada tahun 1970-an. Sebelum jadi wasit, Kosasih adalah pemain sepak bola asal Sukabumi.

ADVERTISEMENT

Beberapa klub sepakbola yang pernah ia singgahi di antaranya klub Pertiwi, YMA, Sinar Harapan dan Perssi dengan posisi sebagai gelandang sampai tahun 1960.

Kariernya lebih moncer ketika bergabung menjadi korps baju hitam dibanding saat masih aktif bermain sepak bola. Kosasih direkomendasikan oleh PSSI (Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia) mengikuti kursus wasit C3, C2 hingga C1 yang bertanggung jawab dalam kompetisi sepakbola nasional.

Kosasih Kartadiredja (kanan) bersama Ketua Umum PSSI Agum Gumelar (Istimewa)Kosasih Kartadiredja (kanan) bersama Ketua Umum PSSI Agum Gumelar (Istimewa) Foto: Dok pribadi Kosasih Kartadiredja

Tak cukup sampai di situ, ia kembali ditawari untuk mengikuti seleksi wasit sertifikasi FIFA dan dinyatakan lolos pada tahun 1972.

Wasit Nasional dan Internasional

Setelah berhasil mendapatkan sertifikasi FIFA, Kosasih banyak memimpin pertandingan nasional dan internasional. Beberapa di antaranya yaitu piala Raja di Bangkok 1972, turnamen sepakbola di Vietnam 1974, piala Presiden Korea Selatan, di Arab Saudi tahun 1975.

Di Indonesia, Kosasih sempat memimpin pertandingan antara Timnas melawan Benfica (Portugal), Ajax Amsterdam (Belanda), Cosmos (AS), dan Manchester United yang sempat dikenai kartu kuning olehnya.

Kosasih Sang King Cobra

Berkat ketegasan dan integritasnya, Kosasih mendapatkan julukan sebagai wasit King Cobra. Dia berani mengeluarkan kartu merah untuk pemain sekelas Rusdi Balawan dari Persebaya dan Simson Rumapasal dari Persija sesuai dengan peraturan.

Kosasih juga menolak segala bentuk suap. Hal itu terungkap saat ia menjadi wasit dalam pertandingan Sea Games 1981 dan ditawari 10.000 dollar untuk memenangkan Malaysia. Tawaran itu ia tolak mentah-mentah dan tercatat dalam pemberitaan The Straits Times.




(yum/bbn)


Hide Ads