.webp)
KPU membeberkan data mengenai tingkat partisipasi pemilih di Pilgub Jawa Barat (Jabar). KPU mencatat tingkat partisipasi tersebut mencapai 68,06% dari total daftar pemilih tetap sebanyak 35.925.960 orang.
Dalam data yang dibagikan di akun Instagram KPU Jabar, tingkat partisipasi terbanyak di Pilgub Jabar dicatatkan Pangandaran dengan 78,42%. Disusul Kota Tasikmalaya 76,91%, Majalengka 76,44%, Sumedang 74,27% dan Purwakarta 74,01%.
Sementara, lima wilayah dengan tingkat partisipasi terendah terjadi di Kota Bekasi dengan 55,05%. Disusul Kabupaten Sukabumi 56,32%, Kabupaten Bogor 58,79%, Kabupaten Cirebon 59,56% dan terakhir Cianjur dengan tingkat partisipasi pemilih 61,72%.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tingkat partisipasi rata-rata mencapai 68,06 persen," kata Ketua Divisi Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat KPU Jabar Hedi Ardia saat dikonfirmasi wartawan, Rabu (4/12/2024).
Hedi membeberkan, 68,06% tingkat partipisasi pemilih menunjukkan 22.638.168 orang dari total DPT 35.925.960 sudah menyalurkan hak pilihnya di Pilkada 2024. Tapi, tingkat partisipasi itu mengalami penurunan jika dibandingkan Pilgub Jabar 2018 yang mencapai 72%.
Meski demikian, Hedi menyatakan, hitungan pasti mengenai tingkat partisipasi pemilih Pilgub Jabar akan ditentukan setelah rapat pleno rekapitulasi suara. Sebab menurutnya, ada beberapa rumus yang akan ditetapkan nantinya.
"Kita tunggu aja hasil rekap di provinsi dan cara penghitungan terbarunya. Karena dikhawatirkan berbeda rumus penghitungannya," pungkasnya.
(ral/mso)
