Dedi Mulyadi Klaim Elektabilitas di Sukabumi Tembus 80 Persen

Jawa Barat

Kenali Kandidat

Pilgub Jabar

Dedi Mulyadi Klaim Elektabilitas di Sukabumi Tembus 80 Persen

Siti Fatimah - detikJabar
Sabtu, 16 Nov 2024 17:45 WIB
Cagub Jabar Dedi Mulyadi mendapatkan dukungan dari relawan Manuk Dadali.
Cagub Jabar Dedi Mulyadi mendapatkan dukungan dari relawan Manuk Dadali. Foto: Siti Fatimah/detikJabar
Sukabumi -

Calon Gubernur Jawa Barat nomor urut 4, Dedi Mulyadi mendapatkan dukungan dari relawan Manuk Dadali, pendukung militan Ketua DPP dari Partai Gerindra sekaligus anggota DPR RI Komisi II, Heri Gunawan. Pada kesempatan tersebut, Dedi Mulyadi hadir secara daring dan menyapa relawan di Sukabumi.

Mulanya Dedi mengucapkan terima kasih atas dukungan yang diberikan oleh relawan baik berupa materi maupun tenaga untuk mendorong ia menjadi Gubernur Jawa Barat periode 2025-2030. Dia juga mengatakan, berbagai survei menyebutkan bahwa ia unggul dibandingkan paslon lainnya.

Dari survei Indikator, elektabilitas pasangan Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan berada di angka 75,6 persen, kemudian survei LSI sebesar 74,7 persen dan Litbang Kompas sebesar 65 persen.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ini merupakan keinginan warga Jawa Barat untuk dipimpin oleh Kang Dedi, bapaknya orang Sukabumi kabupaten dan kota. Mudah-mudahan ini bisa dipertahankan, meningkat sampai 27 November," kata Dedi, Sabtu (16/11/2024).

Lebih lanjut, dia juga mengajak seluruh warga dan relawan untuk datang ke TPS. Menurutnya, survei yang tinggi akan percuma bila pendukungnya tidak datang ke TPS.

ADVERTISEMENT

"Di Kota Sukabumi elektabilitas sebesar 70 persen. Hanya saja Pak Iyos (calon Bupati nomor urut 1) belum terdengar, jangan ragu mengajak warga memilih Kang Dedi, soalnya di Kabupaten Sukabumi 80 persen lebih, kalau ragu nanti pendukung saya tidak memilih Pak Iyos," ujarnya.

"Jangan khawatir, bersama Kang Dedi pasti menang. Bisa mewujudkan pembangunan di Kota dan Kabupaten Sukabumi. Landasan pesawat di Ujunggenteng, supaya pesawat kecil bisa turun di daerah pantai, kalau ada bencana bisa memudahkan mendorong logistik, ada yang sakit bisa diangkut pakai pesawat, begitupun pelayanan rumah sakit di kota dan kabupaten," sambungnya.

Dukungan dari Relawan Manuk Dadali

Heri Gunawan selaku Ketua DPP Gerindra menambahkan, kegiatan konsolidasi ini dilakukan untuk menyukseskan Pilkada serentak pada 27 November mendatang.

Relawan Manuk Dadali yang dipimpinnya ini menjatuhkan pilihan pada calon Bupati dan Wakil Bupati Iyos Somantri-Zainul, calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sukabumi Muraz-Andri dan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Dedi Mulyadi-Erwan.

"Yang pasti kami begini, kami berharap di relawan Manuk Dadali kenapa mendukung Iyos, Muraz, Dedi, kami ingin program pusat program Presiden Prabowo dengan program provinsi dan program kokab bisa beriringan dan berjalan dengan baik. Soal implementasinya nanti tentunya akan melihat seperti apa kemampuan dari daerah tersebut," kata Hergun.

Soal perbedaan dukungan antara relawan Hergun dengan keputusan partai di Pilwalkot Sukabumi, ia menekankan bahwa dirinya tetap mengikuti pilihan partai. Pasalnya, pada Pilwakot Sukabumi, DPP Gerindra menjatuhkan pilihan pada paslon nomor urut 1.

"Nggak ada kontroversi semua sama silakan saja yang pasti relawan kami alasannya kuat. Pertama relawan kami ingin mendukung pasangan yang kemarin mendukung Prabowo Presiden karena relawan saya adalah relawan pendukung presiden," ujarnya.

"Yang kedua relawan saya banyak kader dari partai kami partai Gerindra yang menginginkan Gubernurnya dipimpin oleh kader Gerindra sendiri , kader Gerindra adalah Dedi Mulyadi. Di antara 3 pasangan di Kota Sukabumi, mari kita lihat tegak lurus ke atasnya hanya pasangan Muraz-Andri yang mendukung Dedi Mulyadi untuk Gubernur, yang lainnya pasti berbeda," tutupnya.

(sud/sud)

Agenda Pilkada 2024

Peraturan KPU 2/2024 tentang Tahapan dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah Tahun 2024
2024
22 September 2024
Penetapan Pasangan Calon
25 September 2024- 23 November 2024
Pelaksanaan Kampanye
27 November 2024
Pelaksanaan Pemungutan Suara
27 November 2024 - 16 Desember 2024
Penghitungan Suara dan Rekapitulasi Hasil Perhitungan Suara

Hide Ads