Debat sengit terjadi antara calon wakil gubernur Jabar 2024. Hal ini terjadi saat cawagub nomor urut 3, Ilham Habibie bertanya tentang segmen reformasi birokrasi kepada cawagub nomor urut 2, Ronal Surapradja.
Setelah mendengar pertanyaan dari Ilham, Ronal menegaskan reformasi birokrasi di Jabar sudah mendapat predikat tinggi dari Kemenpar-RB. Tapi, dia menyayangkan karena masih banyak kasus korupsi yang membelit ASN di Tanah Pasundan.
"Reformasi birokrasi ini harus dilakukan dengan digitalisasi. Kurangi tatap muka untuk mengurangi korupsi. Kemudian merit sistem harus bisa meningkatkan tunjangan untuk kesejahteraan ASN di Pemprov Jabar," kata Ronal.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ilham kemudian menanggapi pernyataan Ronal. Ia mengatakan, reformasi birokrasi itu harus dilakukan lintas sektoral supaya masalah yang muncul bisa diselesaikan secara keseluruhan.
"Contohnya sampah, sejak dulu tidak pernah bisa teratasi. Maka, harus ada kerja sama dari semua aspek supaya bisa menangani masalah itu," ucap Ilham Habibie.
Merespons kembali pernyataan Ilham Habibie, Ronal menyatakan pasangannya, Jeje Wiradinata sudah membuktikan bisa menjalankan reformasi birokrasi dengan optimal.
"Sebetulnya, Pemprov Jawa Barat sudah meraih predikat yang baik dalam reformasi birokrasi. Sudah bagus. Tapi paradoksnya, Jawa Barat menyumbang kasus korupsi. Jadi, ada sistem yang tidak berjalan dengan baik. Bapak saya, Pak Jeje, sudah menjalankan di Pangandaran. Ini bisa diadopsi di Jawa Barat," pungkasnya.
![]() |
Sekadar diketahui, debat diikuti oleh empat pasang calon Gubernur dan calon Wakil Gubernur, yakni Acep Adang Ruhiat-Gitalis Dwinatarina (nomor urut 1), Jeje Wiradinata-Ronal Surapradja (nomor urut 2), Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie (nomor urut 3), dan Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan (nomor urut 4).
Pasangan Acep-Gita diusung oleh PKB, pasangan Jeje-Ronal diusung PDIP, pasangan Syaikhu-Ilham diusung Partai NasDem, PKS, dan PPP, sementara pasangan Dedi-Erwan diusung oleh Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Demokrat, PAN, dan PSI.
Debat berlangsung selama 120 menit, membahas 7 sub tema dengan pertanyaan yang disusun oleh 7 panelis. Tema debat perdana Pilgub Jabar 2024 yakni 'Membangun Jawa Barat Menuju Masyarakat Digital yang Sejahtera dan Berdaya Saing Global'.
KPU Jabar mengangkat 7 sub tema debat, yaitu Kesehatan dan Penurunan Stunting, Mentalitas dan Karakter Generasi Muda, Kemiskinan dan Pengangguran, Pengembangan Digital Talent, Reformasi Birokrasi yang Berkelanjutan, Isu Perempuan dan Anak, serta Pendidikan Inklusif dan Berkualitas.
Masing-masing paslon diperbolehkan membawa 100 orang untuk masuk ke area debat publik. Hadirin dalam jumlah terbatas yang bukan merupakan undangan atau rombongan, boleh menyaksikan proses debat Pilgub Jabar 2024 di luar area debat melalui layar besar yang disediakan.
(ral/orb)