.webp)
Calon Gubernur dan wakil Gubernur Jawa Barat (Jabar) nomor urut 3 Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie (ASIH) mendapat sanjungan dari Plt Ketua DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Jabar Pepep Saepul Hidayat. Kedua tokoh tersebut dinilai cocok untuk memimpin Jabar ke depan.
Pepep yakin, pasangan ASIH bisa memberikan perubahan untuk Jabar. Melalui Ahmad Syaikhu, kata Pepep, calon Gubernur Jabar ini diyakini mampu membuat gebrakan revolusi akhlak dan moral untuk warga Jabar.
"Salah satu alasan PPP mengusung Pak Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie itu karena kita melihat di dua sosok ini ada perpaduan kepemimpinan yang memiliki keteladanan, yang pertama memiliki tingkat ketaatan, pemahaman, ketakwaan yang baik," kata Pepep kepada detikJabar di Majalengka, Kamis (7/11/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pepep menyampaikan, Ahmad Syaikhu dinilai bisa menjadi teladan yang baik untuk rakyatnya. Dengan sosoknya yang religius, Ahmad Syaikhu diyakini mampu memberikan warna baru untuk memimpin Jabar kedepan.
"Jawa Barat di tengah persoalan pertumbuhan ekonomi yang pesat, jumlah penduduk yang banyak, tetapi masyarakat Jawa Barat pun hari ini kita dihadapkan pada situasi kepemimpinan yang memang harus memberikan teladan dari sisi religius, keagamaan khususnya umat Islam," ujar dia.
"Jadi makanya kan menjadi anomali ketika Jawa Barat menjadi daerah yang jumlah penduduknya besar, pesantren-pesantren juga banyak yang besar di Jawa Barat, tetapi tingkat sebut saja sebuah kecenderungan untuk melakukan hal-hal yang bertolak belakang dengan agama juga relatif masih tinggi. Ini menjadi sebuah persoalan, kenapa? karena kepemimpinan itu bukan hanya saja bicara tentang persoalan ekonomi, tetapi bicara tentang keteladanan dan moralitas," sambungnya.
Disamping itu, Ahmad Syaikhu juga didampingi wakil yang memiliki pemikiran visioner. Dengan demikian, gagasan untuk memajukan Jabar bukan sekedar wacana belaka.
"Di satu sisi Pak Ilham sebagai anak dari Pak BJ Habibie (Presiden ke-3 RI) tentu memiliki imajinasi dan harapan yang bisa menginspirasi masyarakat Jawa Barat dari sisi penerapan teknologi dan berkemajuan dengan berbasis itu sendiri," pungkasnya.
(mso/mso)
