.webp)
Pasangan Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie resmi mengukuhkan susunan tim pemenangan untuk Pilgub Jawa Barat (Jabar) 2024. Paslon dengan jargon Jabar ASIH ini resmi menunjuk mantan Gubernur Jabar dua periode Ahmad Heryawan atau Aher untuk menjadi ketua tim pemenangan.
Lalu bagaimana kandidat lain melihat hal ini? Calon Gubernur Jawa Barat nomor urut 4 Dedi Mulyadi menanggapi, dengan santai susunan tim paslon nomor urut 3 itu. Sekedar diketahui, meski survey sejauh ini menunjukkan bahwa suara pasangan Dedi-Erwan masih paling tinggi, tapi pasangan Syaikhu-Ilham berada di posisi kedua.
Ditambah dengan komposisi tim pemenangan Syaikhu-Ilham yang cukup kuat dan berpotensi menyalip diam-diam. Tapi nampaknya Kang Dedi Mulyadi (KDM), tak jadi gentar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hari ini terjadi perubahan pola pikir masyarakat yang mengalami edukasi melalui media sosial. Sehingga kecerdasannya relatif jauh dibanding dulu dalam melihat persoalannya," jawab KDM ditemui di Dago, Sabtu (12/10/2024).
Saat disinggung sosok ketua tim pemenangan Syaikhu yang cukup kuat, ia hanya menyebut bahwa Pilgub Jabar 2024 punya tren yang berbeda. KDM nampaknya percaya dengan kekuatan media sosialnya.
Seperti diketahui, beberapa pengamat politik hingga lembaga survei melihat elektabilitas KDM tinggi karena sering 'blusukan'. Ditambah kegiatannya ini kerap diabadikan dalam berbagai media sosialnya. KDM ibaratnya hanya tinggal panen ketenaran.
"Karena mereka memiliki informasi yang cukup. Ini sudah era TikTok. Karena sudah era TikTok, era YouTube, maka setiap orang itu memiliki akses yang sama. Jadi bisa mengekspresikan seluruh dukungannya itu melalui media sosial dia," kata KDM.
KDM nampak optimis, tapi terlihat enggan jemawa. Saat ditanya apakah tandanya Demul jadi PD alias percaya diri? Ia hanya melontarkan candaan.
"Dan kita sudah bisa baca kok bagaimana reaksi warganet hari ini. (Jadi pede ya Kang?) ya nama saya kan PD, Pak Dedi," jawabnya singkat.
(aau/mso)
