Klaim Tim ASIH Lebih Mudah Lawan Dedi Mulyadi Ketimbang Ridwan Kamil

Jawa Barat

Kenali Kandidat

Klaim Tim ASIH Lebih Mudah Lawan Dedi Mulyadi Ketimbang Ridwan Kamil

Bima Bagaskara - detikJabar
Senin, 07 Okt 2024 17:30 WIB
Ketua Harian Tim Pemenangan Jabar ASIH yang juga politisi PKS, Akbar Zulfakar
Ketua Harian Tim Pemenangan Jabar ASIH yang juga politisi PKS, Akbar Zulfakar. Foto: Bima Bagaskara/detikJabar
Bandung -

Tim Pemenangan Ahmad Syaikhu-Ilham Akbar Habibie (ASIH) sangat optimis menyongsong kontestasi Pilgub Jabar 2024. Apalagi, lawan yang akan dihadapi paslon nomor urut 3 itu salah satunya adalah Dedi Mulyadi.

Ketua Harian Tim Pemenangan Jabar ASIH yang juga politisi PKS, Akbar Zulfakar mengungkapkan, PKS punya tren positif saat melawan Dedi Mulyadi di Pilgub Jabar 2018 lalu.

Ketika itu, PKS yang mengusung Sudrajat-Ahmad Syaikhu, unggul dari pasangan Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi meski akhirnya Pilgub Jabar dimenangkan oleh Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum. Karena itu, Akbar merasa jika PKS lebih berat untuk menghadapi Ridwan Kamil ketimbang Dedi Mulyadi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, Akbar mengungkap ada beberapa faktor lain yang membuat pihaknya lebih pede melawan Dedi Mulyadi daripada Ridwan Kamil yang kini melenggang di Pilgub Jakarta.

"Pak Ridwan Kamil itu dengan kami hampir sejalur ideologinya, jadi agak sulit memecahkan Ridwan Kamil. Tapi ketika menghadapi Dedi Mulyadi, terbelah betul, hitam putih terlihat sehingga kami bisa lebih mudah dan memprediksi," ucap Akbar usai pengukuhan tim hukum ASIH di Bandung, Senin (7/10/2024).

ADVERTISEMENT

"Jabar ini culture Sundanya yang religius jadi potensi kami untuk memenangkan Pilgub Jabar. Jabar itu jumlah pesantren terbesar di Indonesia dan itu celah kami dengan NasDem, PPP untuk mampu meraup basis umat," lanjutnya.

Menurut Akbar, kultur Sunda yang lebih religius akan lebih mudah diluluhkan oleh Syaikhu-Habibie. Bahkan dia menyebut, melawan Dedi Mulyadi di Pilgub Jabar 'otomatis' memberikan tiket bagi ASIH untuk melenggang ke Gedung Sate.

'"Jadi kami lebih optimis bahkan kami yakin ini tiket ASIH untuk jadi gubernur Jabar dengan menantang Demul (Dedi Mulyadi)," tegasnya.

Selain itu, Akbar mengungkapkan hadirnya PPP dalam koalisi memberi keuntungan tersendiri untuk mereka. Sebab dengan begitu, PPP bisa berperang untuk mengimbangi kekuatan PKB yang mengusung Acep Adang Ruhiat-Gitalis Dwinatarina.

Mesin Partai Memanas

Lebih lanjut, Akbar menuturkan, mesin partai dari PKS, NasDem dan PPP semakin memanas di masa kampanye ini. Menurutnya, ketiga partai itu solid untuk mensosialisasikan sosok Ahmad Syaikhu dan Ilham Akbar Habibie untuk mendongkrak elektabilitas.

"Kita dapatkan pasangan yang secara popularitas tidak sulit dikenalkan dengan nama besar Ilham Habibie, Pak Syaikhu sebagai presiden PKS. (Kemudian) mesin 3 partai ini yang jadi rahasia kami di mana partai ini solid dan punya pengalaman di Pilgub Jabar," tegasnya.

"Dan mesin kami ini semakin mendekati hari H semakin panas dan solid. Kami yakin di kampanye sesungguhnya ini kami bisa mendapatkan angka mendekati atau pun melampaui Demul. Kita optimis itu dan kami punya prediksi kemenangan kami bisa di 45-55 persen ASIH menenangkan Pilgub Jabar," pungkasnya.

(bba/sud)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Agenda Pilkada 2024

Peraturan KPU 2/2024 tentang Tahapan dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah Tahun 2024
2024
22 September 2024
Penetapan Pasangan Calon
25 September 2024- 23 November 2024
Pelaksanaan Kampanye
27 November 2024
Pelaksanaan Pemungutan Suara
27 November 2024 - 16 Desember 2024
Penghitungan Suara dan Rekapitulasi Hasil Perhitungan Suara

Hide Ads