KPU Kabupaten Sukabumi hari ini, Senin (23/9/2024) bakal menggelar pengundian nomor urut untuk dua pasangan calon bupati dan wakil bupati yang telah resmi di sahkan.
Lokasi pengundian bakal digelar di ruas jalan yang dikenal padat dan rawan kemacetan di Jalan Raya Sukabumi-Bogor, tepatnya di Ruko Gaya Ika, Kecamatan Cibadak. KPU pun menerapkan sejumlah aturan terkait hal tersebut.
"Berikut pasangan calon hanya 39 orang yang diperkenankan masuk ke area KPU untuk nomor urut," kata Kasmin Bele, Ketua KPU Kabupaten Sukabumi, Senin (23/9/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu tempat berkumpul juga dibedakan, untuk massa pasangan Asep Japar dan Andreas di Masjid Darul Matin sementara pasangan Iyos SomantriZainul di Lapangan Sekarwangi.
"Pak Asjap di Masjid Darul Matin dan Pak Iyos di Lapangan Sekarwangi. Nanti ada tim kami yang menjemput di halaman parkir masing-masing lokasi. Sementara untuk proses registrasi dimulai pukul 12.30 WIB," jelasnya.
Berbeda dengan pilkada sebelumnya, pengundian nomor urut dilakukan di Grand Inna Samudera Beach Hotel (GISBH) Palabuhanratu. Tahun ini, Kasmin menegaskan pemilihan tempat menyesuaikan aturan KPU Pusat.
"Instruksinya dari KPU RI lokasinya harus di kantor KPU. Bagi Kantor KPU yang dimungkinkan bisa melakukan no urut," ungkapnya.
Siapkan Relawan
Sementara itu, berdasarkan informasi diperoleh detikJabar tim Asep Japar dan Andreas sudah meminta agar tim partai dan relawan membatasi kehadiran namun gejolak dan semangat untuk mengantar tidak terbendung.
"Itu ada di tim sebetulnya, terutama relawan. Kita sudah berusaha melakukan pembatasan, tapi alhamdulillah nampaknya antusias tidak bisa kita bendung. Namun selama menjaga keamanan dan ketertiban selama pengantaran Pak Asep Japar dan Andreas nanti kita serahkan ke masing-masing relawan dan partai pengusung," beber Budi Azhar, ketua Tim Pemenangan Asep Japar- Andreas.
"Meskipun begitu, kita tentunya menghormati aturan rekan-rekan KPU soal hanya 39 orang yang boleh berada di area pengambilan nomor urut nantinya," sambungnya.
Sementara itu, Priyo Indriarto, Ketua Tim Gabungan Pemenangan pasangan Iyos Somantri dan Zainul mengatakan mereka akan mengikuti aturan KPU.
"Kita berkumpul di Lapang Sekarwangi, nanti kita salat bersama di masjid kemudian dijemput KPU. Kita enggak mengerahkan massa," kata Priyo.
Menurut Priyo sesuai undangan pengerahan massa terutama di area pengambilan nomor dilakukan secara terbatas.
"Kita undang terbatas sesuai undangan KPUD, untuk relawan dan simpatisan tidak ada pengarahan khusus. Hanya tim inti saja sesuai KPUD," sambungnya.
(sya/iqk)