Bakal pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bandung, Sahrul Gunawan-Gun Gun Gunawan, mendapatkan dukungan kuat dari para pengusaha di Kabupaten Bandung untuk memenangkan Pilkada serentak 2024.
Sahrul Gunawan mengungkapkan dukungan ini semakin memperkuat optimisme dirinya untuk memenangkan Pemilihan Bupati Bandung. Sebab, para pengusaha yang memberikan dukungan ini sebagian besar berasal dari Kabupaten Bandung.
"Ini adalah salah satu dukungan dan support sistem yang luar biasa dari lingkungan pengusaha," ujar Sahrul, kepada awak media, Senin (16/9/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sahrul menjelaskan dukungan dan masukan dari para pengusaha akan diakomodasi oleh pasangan Sahrul-Gun Gun. Masukan tersebut nantinya akan diolah menjadi program-program yang bermanfaat bagi pengusaha.
"Kami nantinya akan mencoba menginventarisir, menerjemahkan, merangkul semua, yang menjadi masukan. Sehingga bisa terwujud pentahelix di pemerintahan itu seperti apa," katanya.
Ia menekankan pentingnya peran pengusaha bagi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung di masa depan. Oleh karena itu, kerjasama berbagai pihak menjadi sangat penting.
"Karena saya kira kita harus mempunyai konsen terhadap wilayah ini dan harus bagaimana strateginya. Tentu salah satunya adalah dengan kolaborasi," jelasnya.
Sementara itu, Gun Gun Gunawan menyampaikan rasa terima kasihnya atas dukungan para pengusaha. Menurutnya, saat sesi diskusi terdapat banyak kesamaan visi antara para pengusaha dan program yang mereka tawarkan.
"Saya lihat tadi pas saat diskusi ada chemistry yang nyambung. Ada satu kegelisahan dari para pelaku usaha dan ada suatu motivasi yang mana ke depan kolaborasi pemerintah dengan para pengusaha itu harus terjalin dan sesuai ahlinya," ucap Gun Gun.
Ia menambahkan bahwa pengusaha harus diberikan kesempatan untuk mendampingi dan bekerjasama dengan pemerintah. Setelah itu, pemerintah perlu memberikan wadah bagi para pengusaha tersebut.
"Nah masukan tadi kita harus naik kelas. Baik dari segi UMKM, dan usaha lainnya. Pemerintah harus support, pemerintah harus mulai terbuka, termasuk kerjasamanya," bebernya.
(iqk/iqk)