Saat Sajian Serba Sambal Matah Jadi Kawan Ngopi yang Asyik

Saat Sajian Serba Sambal Matah Jadi Kawan Ngopi yang Asyik

Nur Khansa Ranawati - detikJabar
Selasa, 04 Mar 2025 05:00 WIB
Bandrek latte dan nasi sei sambal matah
Bandrek latte dan nasi sei sambal matah (Foto: Nur Khansa Ranawati)
Bandung -

Di Bandung, keberadaan kafe kini bukan sekadar tempat untuk menikmati kopi. Banyak orang datang untuk bekerja, mengerjakan tugas, atau sekadar mencari suasana yang nyaman.

Suasana yang mendukung, koneksi internet yang stabil, dan pilihan menu yang menarik sering kali menjadi alasan utama seseorang betah berlama-lama di sebuah kafe. Namun, ada satu hal lain yang juga bisa membuat pengalaman di kafe lebih menyenangkan: tersedianya makanan berat.

Pasalnya, tidak semua kafe menyediakan makanan berat yang memadai. Pun ada, menu kerap terkesan disediakan ala kadarnya untuk mendampingi menu-menu kopi. Oleh karena itu, ketika sebuah kafe menggarap menu makanan berat mereka dengan serius, hal tersebut bisa menjadi daya tarik tersendiri.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jabarano Coffee tampaknya merupakan salah satu kafe yang menyadari kebutuhan ini. Sejak 17 Februari 2025 lalu, mereka menghadirkan menu makanan berat melalui kolaborasi spesial dengan Sei Sapi Lamalera, salah satu kedai penyedia menu sei sapi paling digemari di Kota Bandung.

Ada empat menu makanan utama yang menghadirkan potongan daging sei sapi beserta sambal matah di Jabarano Coffee. Salah satunya yang unik adalah spaghetti sambal matah.

ADVERTISEMENT

Bila umumnya spaghetti disajikan dengan saus khas seperti bolognese atau carbonara, spaghetti ini menggunakan sambal matah yang pedas dan gurih sebagai sausnya. Ditambah irisan sei sapi, menu yang cocok bagi pecinta pedas ini cukup dapat mengenyangkan perut bila harus berlama-lama nongkrong di kafe.

"Kami berkolaborasi dengan Sei Sapi Lamalera karena ingin mencoba sesuatu yang baru dan unik. Kebetulan penggemar sambal matah itu kan termasuk banyak di Bandung," ungkap Marketing Communication Jabarno Coffee, Bunga Pelu pada detikJabar belum lama ini.

Selain itu, ia mengatakan, rangkaian menu serba sei sapi sambal matah ini juga bisa menjadi pilihan menu bila orang ingin menyantap makanan berat. Selain spaghetti, menu yang diusung oleh kolaborasi ini juga mencakup nasi putih dan nasi goreng. Sajian tersebut dihidangkan dengan potongan daging sai sapi yang kuantitasnya dapat disesuaikan.

"Ada versi daging sei sapi 50 gram dan juga yang versi 100 gram untuk pecinta daging. Kalau menu ini sambal matahnya bisa dipisah, jadi buat yang enggak terlalu suka pedas, masih aman," ungkapnya.

Bandrek latte dan nasi sei sambal matahBandrek latte (Foto: Nur Khansa Ranawati)

Bila tidak ingin nasi, terdapat pula menu mie sei sapi sambal matah yang bisa jadi pilihan. Aneka camilan anyar juga turut disajikan sejak 17 Februari lalu, meliputi cilok jando kukus bumbu kacang dan cireng isi jando dengan cita rasa pedas.

Jabarano juga kali ini menghadirkan menu minuman yang disesuaikan dengan lidah masyarakat Bandung. Mulai dari bandrek, bandrek latte yakni kopi dengan campuran susu dan bandrek, hingga minuman segar dengan olahan stroberi.

"Mungkin karena di Bandung lagi sering hujan, jadi bandrek cocok banget buat menghangatkan badan. Ini salah satu best seller kita," ungkap Bunga.

Menu-menu baru ini sudah tersedia di semua cabang Jabarano Coffee di Bandung, termasuk di Pahlawan, Braga, Laswi, Dago, dan Pasteur. Dalam waktu dekat, mereka juga berencana membuka cabang baru di Lengkong pada Maret 2025.

(yum/yum)


Hide Ads