Kafe di Sumedang Ini Sajikan Pemandangan Indah Tiga Gunung

In Coffee menjadi salah satu destinasi kuliner yang kini sangat ramai dikunjungi oleh para penikmat kuliner. Menjadi tempat recommended bagi kalian yang bukan hanya sekedar ingin menikmati makanan dan minuman saja, tetapi juga menikmati keindahan alam yang sangat memanjakan mata.

Berlokasikan di Cikubang Citali, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Sumedang, ini merupakan tempat yang sangat strategis, dimana kalian bisa menikmati keindahan pemandangan dengan background Gunung Manglayang, Gunung Geulis, dan Gunung Kareumbi. Kemudian interchange Tol Cisumdawu pun menjadi pelengkap keindahan pemandangan di sekitar In Coffee.

Andriansyah, owner dari In Coffee menceritakan awal mula berdirinya cafe tersebut. Mulai dari ketika proses pembangunan Tol Cisumdawu, hingga sekarang ketika tol sudah mulai beroperasi.

"Di tahun 2022 pada saat itu, ketika ada proyek pembangunan tol terdapat lahan yang tidak terkena proyek tersebut. Jadi sangat pas di batas Tol Cisumdawu. Dulu awalnya di sini itu kebun dan pepohonan yang tinggi," ucap Andri saat ditemui oleh detikJabar Rabu (31/10/2023).

"Melihat celah, tempat strategis dengan view yang indah, kemudian dengan adanya saran dari warga setempat untuk membuat lahan usaha, maka saya memutuskan untuk membangun In Coffee," lanjutnya.

Terdapat berbagai jenis makanan yang tersedia di In Coffeee, mulai dari makanan berat, makanan ringan, kemudian terdapat berbagai jenis minuman mulai dari coffee, based milk, hingga teh sekali pun. Harga yang ditawarkan pun sangat ramah di kantong, dengan kisaran harga Rp.10.000 - Rp. 30.000 kalian sudah bisa menikmati makanan dan ditemani dengan pemandangan yang sangat indah.

"Untuk harga pun, jika dibandingkan dengan cafe-cafe pada umumnya, disini relatif lebih murah jika dibandingkan dengan perkotaan. Kenapa? Karena kita caranya agar bisa masuk ke semua golongan. Jadi walaupun orang hanya membawa uang 20 ribu pun mereka bisa menikmati," ucap Andri.

detikJabar berkesempatan untuk mencicipi Tahu Cabe Garam. Merupakan hidangan olahan tahu yang dipadukan dengan bumbu cabai kering, tentunya memberikan rasa gurih serta pedas yang tidak terlalu menyiksa, sehingga enak untuk dinikmati.

Hidangan berikutnya adalah In Choco Milk. Merupakan jenis minuman berupa olahan coklat yang dipadukan dengan susu, tentunya memberikan rasa manis dan juga creamy, serta tidak menghilangkan rasa coklatnya itu sendiri, sehingga sangat cocok bagi kalian para pecinta coklat.

In Coffee Sumedang Foto: Daffa Sarja/detikJabar

Kemudian Hidangan yang terakhir adalah Mojito Strawberry. Merupakan minuman dengan olahan strawberry, yang dipadukan dengan jeruk lemon serta biji selasih, tentunya memberikan rasa manis, dengan sedikit rasa asam, yang tentunya sangat segar untuk dinikmati.

Bagi detikers yang ingin berkunjung ke In Coffee, cafe ini buka setiap hari mulai pukul 10.00 - 22.00 WIB. Untuk informasi lebih lanjut, kalian bisa melihat melalui akun Instagram In Coffee, yaitu @incoffee._

Memberikan Manfaat Bagi Warga Setempat

Andri mengatakan, dengan adanya masukan dari warga untuk membuat lahan usaha di tempat tersebut, dirinya pun terinspirasi bahwa cafe yang ia dirikan haruslah memberikan manfaat positif bagi warga sekitar.

"Dengan ada masukan dari masyarakat sekitar juga, saya terinspirasi bahwa cafe ini jangan hanya menjadi konsumen, tetapi juga menjadi produsen, dengan memanfaatkan sumber daya dari masyarakat setempat. Pegawai kami itu hampir 80% warga sekitar yang saya berdayakan, awalnya hanya 2 pegawai seiring berjalannya waktu maka bertambahlah terus," jelas Andri.

Tak hanya itu, selain menyediakan makan dan minuman, seringkali In Coffee mengadakan berbagai jenis kegiatan positif. Mulai dari olahraga berupa party zumba, kemudian kesenian berupa pasanggiri jaipong, bahkan kegiatan keagamaan berupa pengajian rutin yang dihadiri oleh warga setempat.

"Jadi saya berharap, dengan adanya cafe ini tidak hanya sekedar menjadi nilai komersial saja, tetapi juga terdapat beberapa hal yang bisa didapatkan dan dimanfaatkan oleh banyak orang," pungkas Andri.