Langganan Pejabat, Harga di Warnas H Empud Sukabumi Tetap Merakyat

Kabupaten Sukabumi

Langganan Pejabat, Harga di Warnas H Empud Sukabumi Tetap Merakyat

Siti Fatimah - detikJabar
Minggu, 24 Sep 2023 13:30 WIB
Warung nasi H Empud di Sukabumi
Warung nasi H Empud di Sukabumi (Foto: Siti Fatimah/detikJabar)
Sukabumi -

Berkunjung ke Sukabumi, rasanya kurang lengkap jika tidak mencicipi makanan di warung nasi yang legendaris. Warung nasi yang sudah berusia 54 tahun ini menjadi jawaban tepat ketika lapar ketika tiba di Sukabumi.

Sebagai bagian dari tanah Sunda, Sukabumi memiliki banyak macam kuliner yang sayang jika dilewatkan. Meski warung nasi sudah menjamur di beberapa sudut kota, namun warung nasi satu ini sudah bertahan puluhan tahun dan masih terus digemari pelanggan setianya karena cita rasa yang tak pernah berubah.

Namanya Warung Nasi H. Empud. Berlokasi di Jalan Gandasoli-Cireunghas, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi. Setiap harinya, warung nasi itu tak pernah sepi pembeli.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berdiri Sejak Tahun 1969

Pengelola Warung Nasi H. Empud, Agus Nadi mengatakan, warung nasi tersebut sudah berdiri sejak tahun 1969. Dahulu, ayahnya menjual masakan rumahan dengan cara dipanggul.

ADVERTISEMENT

"Yang masak mamah, bapak yang ngejual. Asal mulanya itu masakan rumahan, kalau (keluarga) ngumpul-ngumpul masak itu, dicoba-coba dijual. Alhamdulillah bisa diterima sama lidah konsumen," kata Agus kepada detikJabar beberapa waktu lalu.

Dia mengatakan, pada awal tahun 70-an bunderan Sukaraja menjadi terminal bayangan masyarakat yang bepergian dari arah Gegerbitung, Gekbrong dan Cireunghas menuju Kota Sukabumi. Sehingga, masakan yang dijual H. Empud selalu jadi sasaran para pendatang dan petani yang mengantarkan sayuran ke Kota Sukabumi.

"Dari mulut ke mulut berkembang akhirnya kita bisa ngontrak kios dan kebeli tempat itu sekitar tahun 80-an," ujarnya.

Daging Kepala Sapi jadi Menu Favorit

Meski tempatnya terbilang kecil, namun olahan masakan yang disajikan sangat lengkap. Mulai dari aneka pepes, soto, sop, empal gepuk, goreng oncom, perkedel hingga olahan daging sapi. Menu favorit konsumen, kata dia, daging kepala sapi.

"Ternyata untuk best sellernya daging kepala sapi sama oncom goreng," katanya.

Warung nasi H Empud di SukabumiWarung nasi H Empud di Sukabumi Foto: Siti Fatimah/detikJabar

Daging kepala sapi disajikan dengan cara dimasak bumbu kecap. Dagingnya empuk, ukurannya besar dan bumbunya pun meresap. Harganya pun murah meriah hanya Rp13 ribu untuk satu daging kepala sapi.

Dalam sehari, warung nasi H. Empud mampu menghabiskan 50 kilogram daging kepala sapi untuk masing-masing cabang. Diketahui, mereka mempunyai satu cabang lagi di Jalan Jalur Lingkar Selatan, Kota Sukabumi.

"Mungkin kalau rasa yang menilai konsumen, kami menitikberatkan di harga yang terjangkau. Walaupun kita cari untung sedikit tapi itemnya banyak," ujar Agus.

Disambangi Puan Maharani hingga Di-review YouTuber

Warung Nasi H. Empud ternyata cukup tersohor hingga Ibu Kota. Agus mengatakan, beberapa kali pejabat datang untuk mencicipi masakan di warungnya.

Mulai dari pejabat daerah baik itu petinggi Polri hingga Ketua DPR RI Puan Maharani sempat makan di warung nasi H. Empud. Beberapa kali, YouTuber pun mengulas makanan di sana.

"Pejabat Puan Maharani, youtuber kuliner, artis-artis, Kapolres juga. Apalagi Skeretariat Daerah sering ke sini," ucapnya.

Selain dari olahan masakan, dia juga tetap mempertahankan bahan yang digunakan. Beras yang digunakan berasal dari Cianjur yang terkenal akan kualitas terbaiknya.

"Kita ambil beras dari Cianjur karena pesan almarhum bapak makan dengan apapun asalkan nasinya pulen pasti selalu enak. Sekarang beras lagi naik, kita nggak menaikkan harga jual, sudah standar segitu," ungkapnya.

Agus berencana akan membuka cabang ketiganya di Bogor. Hingga saat ini, ia sudah mempekerjakan kurang lebih 45 orang yang merupakan warga setempat.

Warung Nasi H. Empud buka mulai jam 07:00 WIB di Sukaraja dan pukul 08:00 WIB di Jalan Lingkar Selatan. Mereka tutup pukul 21:00 WIB. Harga satu porsi makanan rata-rata Rp12 ribu, tergantung dari menu masakan yang dipilih pelanggan.

(yum/yum)


Hide Ads