Demi Makanan Favorit, Ihsan Sisihkan Duit Buat Usaha Soto Dengkul

Demi Makanan Favorit, Ihsan Sisihkan Duit Buat Usaha Soto Dengkul

Kevin Alfarizky - detikJabar
Jumat, 23 Jun 2023 07:00 WIB
Mahasiswa UPI saat nyambi usaha kuliner soto dengkul di Bandung
Mahasiswa UPI saat berjualan Soto Dengkul di Bandung (Foto: Kevin Alfarizky/detikJabar)
Bandung - Muhammad Ihsan Diennova (21) punya usaha sampingan kuliner selain berkegiatan sebagai mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia (UPI). Ada cerita menarik di balik keputusannya nyambi jadi penjual makanan.

Ihsan saat ini masih tercatat sebagai mahasiswa UPI. Namun di sisi lain, pemuda asal Karawang, Jawa Barat ini juga punya usaha kuliner soto dengkul.

Usaha ini dirintis Ihsan bermula dari keinginannya menyantap sarapan berkuah seperti soto dengkul. Berhari-hari Ihsan berkeliling Kota Bandung mencari makanan khas dari Karawang namun tak menemukannya.

Soto dengkul sendiri merupakan makanan berkuah yang lazim ditemukan di Karawang. Makanan tersebut memiliki cita rasa aneka rempah-rempah yang kuat seperti kunyit, kemiri, jahe dan lainnya. Namun di Bandung, makanan itu jarang sekali ditemukan.

Ihsan memutar otak demi bisa menyantap makanan favoritnya itu. Hingga akhirnya, dia terpikir untuk membuka usaha makanan tersebut.

Ihsan menyisihkan uangnya sebagian untuk modal. Ihsan pun lantas mendapatkan uang sebesar Rp 8 juta untuk modal. Uang tersebut digunakan Ihsan untuk membeli gerobak, meja, bangku dan lainnya.

Mahasiswa jurusan Manajemen Industri Katering ini tak main-main dalam menjalankan bisnisnya. Meski masih berusia muda, Ihsan punya segudang pengalaman di dunia kuliner.

Pernah bekerja sebagai daily worker di beberapa hotel dan resto, membuat Ihsan yakin untuk bisa meramu makanan dan dijual ke orang-orang.

"Dengan bekal pengalaman yang di dapatkan di kampus, hotel dan di cafe, pengalaman tersebut saya gunakan untuk mengembangkan usaha ini," ujar Ihsan kepada detikJabar, Kamis (22/6/2023).

Soto dengkul buatan mahasiswa UPISoto dengkul buatan mahasiswa UPI Foto: Kevin Alfarizky/detikJabar

Gerobak soto dengkul Ihsan bisa ditemui di depan lapangan KPAD Gegerkalong. Lokasinya memang dekat dengan kampus dan area kos-kosan. Selain menjual secara langsung, Ihsan juga membuka melalui online.

"Sudah buka 3 mingguan, hampir satu bulan. Persiapannya sendiri itu cukup panjang, mulai dari mencari modal yang cukup banyak juga untuk membeli keperluan dan memulai usaha ini," Tutur Ihsan.

Harga yang ditawarkan cukup terjangkau. Untuk satu porsi soto dengkul, Ihsan mematok harga Rp 15 ribu. Harga itu sudah termasuk lontong atau nasi dan telur puyuh sebagai pelengkap.

Selain karena resah ingin menyantap soto dengkul, Ihsan punya alasan lain membuka usaha makanan itu. Salah satunya ingin mengenalkan makanan tersebut kepada warga Bandung.

"Saya tinggal di Karawang cukup lama dan sekarang merantau ke Bandung, terus kangen aja soalnya Karawang itu khas-nya ada soto dengkul dan saya mencari di Bandung untuk sarapan itu tidak ada, jadi saya ingin mengembangkan soto dengkul ini biar terkenal, berharap juga bisa jadi pelopor," katanya.


(dir/dir)


Hide Ads