Detikers pernah mencicipi entremet cake? Ialah sebuah cake cantik nan mewah yang bagian atasnya nampak mengkilap berlapis elemen glazed.
Tak hanya indah dipandang, namun juga punya rasa yang ciamik. Saat dipotong, akan ada beberapa tingkatan yakni glazed, ganache, mousse, mousse jelly dari buah, dan cake.
Begitu masuk ke mulut, semua tekstur akan lumer di lidah. Rasanya tak perlu diragukan lagi. Manis namun tidak giung, asam segarnya buah dari mousse jelly, dan tekstur yang begitu lembut beradu jadi satu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Fleur and Bites, home bakery pelopor entremet cake di Bandung, tak mau puas bermain dengan kecantikan glazednya. Pada Jumat (1/9) malam, mereka resmi meluncurkan kolaborasinya dengan Made by Humans, creator Augmented Reality (AR).
"September ini kita luncurkan AR Cake, dengan tiga tema yakni Summer Paradise, Interstellar, dan Secret Garden. Cake ini begitu di scan dengan effect yang tersedia di Instagram, akan membawa kita ke dunia yang berbeda," tutur Valeria Steffani, owner Fleur and Bites pada detikJabar.
Entremet cake garapannya punya tiga tema, yakni Summer Paradise yang mengajakmu melihat desir pantai dan seorang pemancing, Interstellar untuk melihat indahnya luar angkasa, dan Secret Garden yang membawamu serasa berjalan di tengah bunga.
Semua bisa kamu lihat dari layar smartphonemu, hanya dengan sekali scan pada bagian coin di atas cake. Canggih bukan?
Dalam menyusun konsep AR, ia menggandeng Made by Humans untuk menggarap AR effectnya. Belasan uji coba dilakukan, hingga memakan waktu kurang lebih selama tujuh bulan untuk menghasilkan AR Cake yang sempurna.
"Sebetulnya untuk membuat AR effectnya hanya butuh waktu sebulan, tapi butuh berkali-kali revisi agar hasil maksimal. Membuat AR effect mudah, tapi kalau di atas sebuah cake perlu komposisi yang pas, jadi cukup tricky," cerita Michael Andrian, owner Made by Humans.
Mike, begitu sapaannya, mengaku kolaborasinya dengan Fleur and Bites cukup menantang. Mike berada di Jakarta dengan kesibukannya menjadi pembicara dalam event G20, sementara Steffi berada di Bandung.
Keduanya harus berkomunikasi jarak jauh bersama masing-masing tim, untuk menggodok konsep ini.
"Mulai dari AR effect yang terlalu besar, terlalu kecil, atau kurang pas di atas cake, semua trial and error dilalui sampai AR effectnya betul-betul sempurna," ujar Mike.
"Maka disini kami persembahkan hasil karya kami sepenuh hati, supaya customer bisa merasakan pengalaman yang berbeda. AR Cake ini bisa membawa kalian serasa pergi ke pantai, jalan-jalan di taman, atau bahkan melihat antariksa," timpa Steffi dalam pertemuan virtual dengan detikJabar.
Steffi melihat di hari ketiga launching, antusias publik sangat positif. Kebanyakan dari mereka membeli untuk orang terkasih atau bahkan menghadiahi diri sendiri.
Untuk detikers yang berminat mencoba, kamu bisa mendapatkan kecanggihan dari entremet cake dengan harga mulai dari Rp 575.000. Dijamin tidak akan bisa move on dari rasa dan keunikannya!
(aau/tey)