11 Prompt Gemini AI Kolase Foto di Stasiun Kereta yang Bikin Takjub

Bayangkan detikers sedang berdiri di peron stasiun yang ramai, angin sepoi-sepoi menerpa, dan kereta meluncur pelan di kejauhan. Suasana seperti itu tak hanya berkesan, tapi juga penuh cerita. Kini, dengan Gemini AI, detikers bisa ciptakan kolase foto impian seperti itu.

Gemini AI, alat generatif dari Google, telah merevolusi cara kita mengedit gambar. Menurut panduan resmi Google, Gemini mampu menghasilkan visual realistis berdasarkan prompt teks, termasuk penyesuaian pencahayaan dan ekspresi wajah agar terlihat alami. Ini sempurna untuk kolase foto, di mana beberapa gambar digabung jadi satu komposisi menarik, seperti kisi-kisi strip yang bercerita.

Kolase foto bukan sekadar gabungan gambar, tapi seni bercerita. Kolase memungkinkan detikers gabungkan momen tunggal atau berdua menjadi narasi visual yang kohesif. Gemini AI unggul karena bisa pertahankan wajah asli sambil ubah latar dan pose.

Kolase foto adalah seni menyusun beberapa gambar jadi satu frame utuh, sering berbentuk grid atau strip. Di era digital, alat seperti Gemini AI membuatnya mudah, cukup unggah foto dasar dan beri instruksi. Tema stasiun kereta menarik karena suasananya dramatis: peron remang, kereta berlalu, dan elemen perjalanan yang simbolis.

Langkah Lengkap Ciptakan Kolase Foto via Gemini AI

lustrasi kolase foto (Gambar yang disajikan dalam artikel ini bukanlah foto asli hasil pemotretan, melainkan kreasi visual yang sepenuhnya dihasilkan oleh kecerdasan buatan Gemini AI).

Siap coba? Prosesnya sederhana, hanya butuh akun Google dan akses Gemini AI lewat browser atau app.

• Buka situs Gemini AI dan login.
• Unggah foto dasar atau gambar diri dengan klik ikon "+" atau drag-and-drop. Pilih foto wajah jelas untuk hasil optimal, karena AI akan pertahankan fitur asli.
• Ketik prompt di kolom teks, mulai dari "Edit foto ini dengan mempertahankan wajah aslinya." Tambah detail seperti pose, latar stasiun, dan gaya kolase.
• Klik "Generate" dan tunggu 10-30 detik. Jika kurang pas, tambah prompt lanjutan seperti "Tambah efek cahaya lebih dramatis." Terakhir, unduh hasilnya.

Tips sukses: Gunakan prompt spesifik untuk hindari hasil acak. Gemini AI kuat di natural language processing, jadi deskripsi naratif seperti "suasana malam hujan di peron" beri output lebih baik. Untuk kolase, minta format grid 3x3, 2x3 atau strip vertikal agar rapi.

Uji di perangkat mobile untuk cek kompatibilitas, karena kebanyakan pengguna AI akses via ponsel. Jika pemula, mulai dengan prompt sederhana untuk bangun kepercayaan diri.

Proses ini aman dan gratis untuk penggunaan dasar, meski versi premium beri akses lebih cepat. Pastikan patuhi etika: jangan gunakan untuk konten palsu yang menyesatkan.

11 Prompt AI Kolase Foto Stasiun Kereta

Prompt ini terinspirasi dari tren street photography dan sinematik, di mana detail seperti pencahayaan dan props tingkatkan realisme. detikers bisa modifikasi sesuai selera, seperti tambah elemen budaya Indonesia.

Dihimpun detikJabar, Sabtu (27/9/2025), berikut 11 prompt bahasa Indonesia siap pakai untuk Gemini AI. Setiap prompt dirancang untuk kolase foto, dengan variasi pose tunggal atau berdua.

Fokus pada suasana stasiun kereta yang autentik, dari modern hingga klasik. Gunakan foto dasar, dan AI akan adaptasikan.

1. Kolase Tunggal: Bergaya di Peron Malam

Ilustrasi kolase foto (Gambar yang disajikan dalam artikel ini bukanlah foto asli hasil pemotretan, melainkan kreasi visual yang sepenuhnya dihasilkan oleh kecerdasan buatan Gemini AI).

Prompt:

Edit foto ini dengan mempertahankan wajah aslinya. Ubah menjadi kisi-kisi foto strip 3x3 dengan berbagai pose dan ekspresi bergaya di stasiun kereta khas Indonesia pada malam hari. Pose pertama: duduk di bangku peron remang, tatap jauh ke rel kereta dengan ekspresi melamun, cahaya lampu kuning samar. Pose kedua: berdiri bersandar pilar, pegang kopi hangat, angin meniup syal. Pose ketiga: berjalan pelan di peron kosong, seolah menunggu kereta terakhir, dengan efek kabut ringan untuk nuansa misterius.

2. Kolase Berdua: Pertemuan Romantis di Stasiun

Ilustrasi kolase foto (Gambar yang disajikan dalam artikel ini bukanlah foto asli hasil pemotretan, melainkan kreasi visual yang sepenuhnya dihasilkan oleh kecerdasan buatan Gemini AI).

Prompt:

Edit foto ini dengan mempertahankan wajah aslinya. Ubah menjadi kisi-kisi foto strip 2x3 dengan berbagai pose dan ekspresi bergaya di stasiun kereta pagi cerah. Pose pertama: keduanya (pria dan wanita) berpegangan tangan di peron, saling senyum antusias. Pose kedua: duduk berdampingan di bangku, sambil tatap kereta datang.

3. Kolase Tunggal: Petualang di Stasiun Klasik

Ilustrasi kolase foto (Gambar yang disajikan dalam artikel ini bukanlah foto asli hasil pemotretan, melainkan kreasi visual yang sepenuhnya dihasilkan oleh kecerdasan buatan Gemini AI).

Prompt:

Edit foto ini dengan mempertahankan wajah aslinya. Ubah menjadi kisi-kisi foto strip 3x3 dengan berbagai pose dan ekspresi bergaya di stasiun kereta khas Indonesia bernuansa kolonial. Pose pertama: pegang koper vintage, tatap ke depan penuh semangat. Pose kedua: duduk di gerbong kayu, lihat pemandangan luar jendela. Pose ketiga: berpose candid di depan kereta, ekspresi kagum dengan cahaya matahari senja.

4. Kolase Berdua: Perpisahan di Peron

Ilustrasi kolase foto (Gambar yang disajikan dalam artikel ini bukanlah foto asli hasil pemotretan, melainkan kreasi visual yang sepenuhnya dihasilkan oleh kecerdasan buatan Gemini AI).

Prompt:

Edit foto ini dengan mempertahankan wajah aslinya. Gabungkan dan ubah menjadi kisi-kisi foto strip 2x2 dengan berbagai pose dan ekspresi bergaya di stasiun kereta khas Indonesia. Pose pertama: berdua (pria dan wanita) berdiri, saling tatap dengan sedih. Pose kedua: wanita lambaikan tangan ke kereta yang pergi, peluk terakhir di peron, efek refleksi air untuk dramatis.