Mengenang AT Mahmud di Google Doodle Hari Ini, Komposer Legendaris Lagu Anak

Mengenang AT Mahmud di Google Doodle Hari Ini, Komposer Legendaris Lagu Anak

Tya Eka Yulianti - detikJabar
Kamis, 03 Okt 2024 08:59 WIB
Google Doodle AT Mahmud
Google Doodle AT Mahmud (Foto: Istimewa)
Bandung -

Jika membuka laman pencarian Google hari ini, kamu akan melihat animasi pria berkumis, kemudian ada dua anak dan juga gitar yang merepresentasikan musik dan anak-anak. Ternyata hari ini Google Doodle sedang mengenang sosok pencipta lagu anak AT Mahmud.

AT Mahmud merupakan sosok yang istimewa bagi banyak masyarakat Indonesia. Semasa hidupnya ia dikenal sebagai salah satu komposer legendaris Indonesia yang berjasa besar dalam menciptakan lagu-lagu anak yang penuh makna dan abadi hingga kini.

Google Doodle hari ini adalah bentuk penghormatan atas dedikasi dan kontribusi AT Mahmud bagi dunia musik dan pendidikan anak-anak Indonesia. Dengan menampilkan sosoknya, Google mengajak masyarakat untuk mengenang kembali betapa pentingnya lagu-lagu anak dalam perkembangan karakter dan pendidikan generasi muda.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Doodle ini merayakan ulang tahun ke 94 komposer dan pencipta lagu Indonesia A.T. Mahmud yang dikenal sebagai pencipta lagu anak-anak ternama." demikian tulis Google di doodlenya hari ini.

Namun, mungkin tak banyak orang mengetahui kiprah dan profil AT Mahmud? Berikut profil dan kisah singkatnya.

ADVERTISEMENT

Profil AT Mahmud

Dikutip dari detikNews, AT Mahmud lahir di Kampung 5 Ulu Kedukan Anyar, Palembang, pada 3 Februari 1930. AT Mahmud memiliki nama Masagus Abdullah Mahmoed atau yang akrab dipanggil Dola.

Namun, pada semasa sekolah, AT Mahmud sering dipanggil Totong sehingga pada ijazah SMP, nama AT Mahmud ditulis dengan nama Totong Mahmud.

AT Mahmud adalah anak kelima dari sepuluh bersaudara. Ia merupakan putra pasangan Masayu Aisyah dan Masagus Mahmud.

Saat mengajar di SGB Tanjungpinang, AT Mahmud menikahi wanita yang bernama Mulyani pada 2 Februari 1958 dan dikaruniai tiga orang anak, yakni Ruri Mahmud, Rika Vitrina, Revina Ayu.

Minatnya dalam menyanyi dan menari muncul pada usia dini, dan dia mulai belajar musik secara formal ketika dia berusia 11 tahun. Dia menghadiri Institut Pelatihan Guru Jakarta dan, melalui beasiswa pemerintah, menerima pekerjaan mengajar di Australia.

Ketika dia kembali ke Indonesia, A.T. Mahmud menjadi guru di sekolah untuk guru TK dan mulai menulis lagu untuk murid-muridnya. Lagu yang dibuat mudah dinyanyikan dan diingat, dengan sajak yang cerdas dan melodi yang menarik.

Sepanjang kariernya, Mahmud menulis lebih dari 500 lagu anak-anak. AT Mahmud selalu berusaha menciptakan lagu yang tidak hanya indah didengar, tetapi juga penuh makna. Setiap lirik yang ia tulis mengandung pesan positif untuk menumbuhkan rasa cinta terhadap sesama, alam, serta nilai-nilai kehidupan yang baik. Sebagai contoh, lagu "Pelangi" mengajarkan anak-anak untuk menghargai keindahan alam, sementara "Ambilkan Bulan Bu" menyiratkan betapa besarnya imajinasi dan harapan seorang anak.

Warisan ini menjadi bukti betapa pentingnya lagu anak yang berkualitas dalam membantu membentuk karakter generasi muda. Keberadaan AT Mahmud dalam Google Doodle hari ini tidak hanya sebagai penghargaan atas karyanya, tetapi juga sebagai pengingat bagi kita semua tentang pentingnya pendidikan yang menyenangkan dan bermakna bagi anak-anak.

Riwayat Pendidikan AT Mahmud

Sebelum berkarier menjadi pencipta lagu anak-anak, AT Mahmud memang sudah tertarik menjadi pemusik sejak duduk di bangku sekolah dassar (SD). AT Mahmud sempat menempuh pendidikan di sekolah-sekolah berikut ini.

  • Sekolah Rakyat, Sembilan Ilir
  • Hollandse Indische School (HIS) 24 Ilir
  • SMP
  • Sekolah Guru bagian A (SGA)
  • University of Sydney, Australia

AT Mahmud juga sempat mengajar pada berbagai institusi, di antaranya di Sekolah Guru bagian B (SGB), Tanjungpinang dan Sekolah Guru Taman Kanak-kanak (SGTK) di Jalan Halimun, Jakarta Selatan.

Lagu Anak Ciptaan AT Mahmud

Hingga kini, telah menciptakan banyak lagu anak-anak. Adapun daftar judul lagu yang paling terkenal adalah:

  • Pelangi

  • Ambilkan Bulan Bu

  • Bintang Kejora

  • Aku Anak Gembala

  • Paman Datang

  • Libur Telah Tiba

  • Bulan Sabit

Penghargaan yang Diterima AT Mahmud

AT Mahmud sebagai pencipta lagu anak-anak juga banyak menerima penghargaan dari pemerintah. Berikut rinciannya.

  • Piagam Penghargaan dari Panitia Pusat Hari Bersejarah ABRI tahun 1974
  • Piagam Penghargaan dari Pejabat Gubernur KDKI Jakarta (1977)
  • Piagam Penghargaan dari Bank Indonesia (1978)
  • Piagam Penghargaan dari Direktorat Radio (1979)
  • Bintang Budaya Parama Dharma (2003) dari Presiden Megawati Soekarnoputri
  • Penghargaan dari Partai Golkar yang ditandatangani Jusuf Kalla
  • AMI Lifetime Achievement Award 2003, dan lain-lain.

AT Mahmud wafat pada tanggal 6 Juli 2010. Almarhum wafat di usia 80 tahun akibat penyakit infeksi paru-paru.

Itu dia profil dan kiprah singkat AT Mahmud. Melalui Google Doodle hari ini, kita diajak untuk mengenang AT Mahmud sebagai figur yang mengisi masa kecil dengan alunan lagu-lagu indah yang tak lekang oleh waktu.

Meski sudah lebih dari satu dekade beliau meninggalkan kita, karya-karyanya akan selalu hidup dan menjadi bagian dari perjalanan setiap anak Indonesia. Terima kasih, AT Mahmud.




(tya/tey)


Hide Ads