Jagat maya di Kota Bandung dibuat geger oleh beredarnya video tak senonoh yang menampilkan aksi eksibisionis seorang pria terhadap dua pengendara wanita.
Dalam rekaman yang viral di media sosial, Rabu (30/7/2025), seorang pria berbadan gempal tampak duduk di atas sepeda motor matic di pinggir jalan gang sempit. Saat dua perempuan muda melintas, pelaku menghentikan laju mereka dengan berpura-pura mengajak bicara. Namun, di tengah percakapan, ia tiba-tiba memamerkan alat kelaminnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kaget dan takut, kedua perempuan itu langsung tancap gas meninggalkan pelaku yang masih duduk santai di atas motor.
Belakangan diketahui, kejadian memalukan tersebut bukan satu-satunya. Aksi serupa sebelumnya telah dialami anak perempuan berusia 10 tahun di kawasan yang sama, Jalan Timah, Buahbatu, Kota Bandung, Minggu (27/7) sekitar pukul 14.00 WIB.
RH (44), ibu dari korban anak, mengungkapkan bahwa insiden serupa telah dialami anaknya saat tengah bermain di sekitar kompleks dengan sepeda listrik sewaan.
"Kalau yang di CCTV itu kejadian menimpa orang lain. Tapi sebelum kejadian itu menimpa anak saya dulu, jadi anak saya kan suka menyewa sepeda listrik. Nah, pas hari Minggu dia menyewa sepeda listrik dan muter-muter dia di sekitaran komplek, pas lagi puter-puter di sekitaran komplek tiba-tiba ada cowok ngedeketin dia," katanya kepada detikJabar.
Saat kejadian terhadap anaknya itu, kata dia, pelaku bermodus pura-pura menanyakan kucing.
"Dek, lihat kucing saya enggak yang hilang? Katanya. Kucing apa, Om? Terus warna apa? Terus pas dia nanya gitu, tiba-tiba si laki-laki itu ngeluarin alat kelaminnya. Ngeliatin ke anak saya, gitu. Kayak gini, dek, katanya. Ada bulu-bulunya warna hitam, kayak gitu," ungkapnya.
Anaknya yang syok langsung bergegas pulang dan dalam kondisi gemetar hanya mampu berkata.
"Nah, anak saya akhirnya kaget tuh. Anak saya langsung pergi. Pas udah nyampe rumah, anak saya kan enggak bisa teriak tuh. Cuman bilang bunda. Terus saya keluar, kenapa? Itu ada orang ngeliatin itunya ke Dede. Langsung saya kaget. Saya langsung keluar. Mana orangnya? Dimana? Pas saya keluar, kebetulan si orang itu tuh baru keluar dari jalan tengah di deket rumah saya," jelasnya.
"Jadi saya ngeliat si perawakannya tuh agak gemuk, saya sempat kejar, saya teriakin, tapi enggak kekejar. Akhirnya saya balik lagi ke rumah bawa motor, dia sudah pergi," tambahnya.
Menurut Risca, sang anak sempat mengalami trauma, susah tidur, dan ketakutan untuk keluar rumah. Ia juga menegaskan bahwa korban dari aksi cabul tersebut tidak hanya anaknya, tapi diduga ada lebih banyak lagi.
Polisi Telusuri
Kasus ini telah dilaporkan ke Polsek Buahbatu dan diteruskan ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polrestabes Bandung. Kapolsek Buahbatu, Kompol Riezky Kurniawan, membenarkan laporan tersebut dan memastikan pihaknya telah turun ke lokasi untuk melakukan penyelidikan.
"Kami sudah cek ke TKP dan kami sedang telusuri keberadaan pelaku. Biasanya kalau kasus semacam ini kan enggak hanya satu kali, mungkin ada beberapa kejadian lainnya," kata Riezky saat dikonfirmasi.
Ia juga menjelaskan bahwa pihak kepolisian sudah berkoordinasi dengan aparat kewilayahan dan masyarakat sekitar untuk mengumpulkan informasi tambahan. Menurutnya, penyelidikan akan fokus pada identifikasi pelaku serta kemungkinan aksi serupa di lokasi lain.
"Mudah-mudahan dalam waktu dekat (bisa ditangkap). Kami kalau bertanya ke korban pun enggak anak. Kami juga akan cek apakah pelaku ini pernah melakukan aksi yang sama sebelumnya atau tidak. Intinya, hari itu juga kami cek ke lokasi," ujarnya.
(wip/dir)